Titik Kumpul – BYD merupakan merek baru di Indonesia yang saat ini fokus pada distribusi kendaraan listrik. Melalui PT BYD Motor India, merek asal Tiongkok tersebut meluncurkan empat model yakni Dolphin, Atto 3, Seal, dan M6. Status keempat kendaraan listrik tersebut akan tetap impor, namun akan mendapat insentif CBU (Completely Built Up) dari pemerintah berupa bebas bea masuk dan PPnBM (pajak penjualan atas barang mewah).
Meski diyakini berhasil menawarkan mobil yang haus listrik di Indonesia, merek yang berbasis di Shenzhen ini memiliki ceruk pasar mobil hybrid dengan produk yang sudah dijual di China. Faktanya, BYD adalah salah satu pembuat PHEV (kendaraan hibrida plug-in) terbesar dibandingkan kendaraan hibrida. PHEV kami adalah pemain penting secara global, kata Manajer Humas dan Hubungan Pemerintah BYD Motor Indonesia Ruther. Dikutip di Punjaitani, Senin 25 November 2024 Mobil hybrid baru diperkirakan meluncur tahun depan, namun Denza disinyalir akan menjadi merek utama di segmen tersebut. Saat ini baru ada satu produk yang keluar yakni Denza D9. Kami terus fokus pada kendaraan listrik dan kami melihat mobil listrik juga berkembang sangat pesat. “Tentu saja melihat tahun depan dan kemungkinan-kemungkinan [PHEV],” ujarnya. Ketika Denza D9 disebut-sebut akan menjadi mobil hybrid pertama di Indonesia, Luther memastikan model tersebut akan segera diluncurkan. Hal ini sangat positif mengingat antusiasme konsumen sejak pertama kali diperkenalkan pada awal tahun ini. “Tunggu, itu yang kita inginkan juga. (Denza D9) bisa masuk ke Indonesia sekarang juga. Seperti yang dilihat teman saya di Hong Kong, dia juga masuk ke Thailand. Menyerang Indonesia Mungkin tidak akan lama sampai kita melakukan itu,” lanjutnya. . Sebelum diluncurkan, Denza D9 terlihat berkeliling kota dengan pakaian kamuflase, beberapa akun Instagram mengunggah foto dan video MPV ramah lingkungan tersebut. Namun terdapat garis biru pada pelat nomor yang berarti Denza D9 dalam warna kamuflase tersebut merupakan EV dan bukan hybrid. MPV mewah besutan anak usaha Daimler AG dan BYD Auto ini menyasar segmen premium dan ditawarkan dalam versi PHEV dan EV.
Selain Denza D9, banyak sekali kendaraan hybrid di dunia yaitu BYD PHEV sehingga ketika masuk ke pasar Indonesia, kita kini memiliki beberapa kendaraan dengan dua sumber tenaga. Ia siap bersaing dengan Toyota dan Hyundai.