JAKARTA, Wiwa – Sejumlah politisi dan tokoh mendatangi rumah Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kartingara IV, Jakarta Selatan.
Salah satu politikus yang banyak diundang adalah Deh Roro Esti Kharkar. Ia merupakan anggota Partai Golkar, menjabat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari daerah pemilihan Jawa Timur X yang meliputi Kabupaten Gresik dan Lamongan pada tahun 2019 hingga 2024.
Politisi kelahiran 1993 itu tak hanya mengunjungi Kartingara, tapi juga menghadiri pengarahan singkat calon menteri dan wakil presiden di rumah Presiden terpilih Prabowo Subianto di Hamblang, Bogor.
Politisi Golkar ini menarik perhatian karena memiliki paras cantik dan merupakan calon menteri termuda yang masih berusia 31 tahun.
Selama menjabat di DPR RI, Dyah Roro Esti pernah ditugaskan di Komisi VII Bidang Industri, Energi, Riset dan Inovasi. Peran lainnya, anggota Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) hingga tahun 2024 dan presiden Gerakan Kerja Sama Bilateral Peru-Indonesia saat itu.
Pada tahun 2024, Deh kembali maju sebagai anggota DPR di daerah pemilihan yang sama, namun gagal.
Selain itu, ia juga menjabat sebagai Juru Bicara Kelompok Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Jibran dan saat ini menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar sejak 2019.
Di sisi lain, Deh Roro Este melaporkan harta sebesar Rp2.657.370.131 (Rp2,6 miliar). Diperoleh Titik Kumpul dari Laporan Barang Milik Administrasi Negara (e-LHKPN) yang disampaikan Dyah pada tanggal 30 April 2020.
Sayangnya, belum ada informasi terkini mengenai seluruh harta kekayaan politikus Deh Roro Este Putri.
Dalam laporan tersebut, harta kekayaan Dyah terbagi atas alat angkut dan mesin senilai Rp 705.000.000 (Rp 705) dan Rp 1.952.370.131 (Rp 1,9 miliar).
Menariknya, politikus ganteng ini hanya punya satu mobil yang terparkir di garasi rumahnya. Mobil ini merupakan mobil mewah Mini Cooper LCI F56 keluaran tahun 2018 seharga Rp 705 jutaan. Mobil tersebut tercatat sebagai ciptaannya sendiri.
Sebagai referensi Anda, Mini Cooper F56 memiliki lekukan membulat, detail melingkar, dan atap melengkung yang sama dengan Mini generasi pertama rancangan Frank Stephenson, namun lebih lebar 44 mm dan lebih tinggi 7 mm dibandingkan model R50/R53.