Pameran Titik Kumpul – Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2024) pertama kali digelar di ICE, BSD, Tangerang pada bulan lalu dan pameran kembali digelar di Grand City Convention, Surabaya.
Seluruh produser yang mengikuti pameran melalui GIIAS Surabaya pada 28 Agustus hingga 1 September kembali hadir. Salah satunya PT Sokonindo Automobile pemilik merek DFSK dan Seres.
Bedanya dengan pameran sebelumnya, ruangannya kecil sehingga booth masing-masing brand tidak sebesar di ICE BSD di Tangerang.
Dalam kondisi seperti ini, brand yang hadir tidak menampilkan seluruh produknya, dan salah satunya Seres hanya menampilkan produk terbarunya, Seres 9 Concept, dalam bentuk prototype.
Selain itu, Ceres E1 juga diluncurkan sebagai mobil listrik terjangkau pertama, disusul DFSK Gerola E sebagai mobil listrik kelas komersial dan DFSK Glory 560 sebagai SUV kompak konvensional.
Artinya, semua merek yang ikut pameran pasti hadir dengan tujuan meningkatkan penjualan, meski terkesan memamerkan mobil listrik.
“Partisipasi kami di GIIAS Surabaya merupakan bukti dedikasi kami dalam meningkatkan pengalaman berkendara warga Surabaya melalui beragam kendaraan berkualitas tinggi,” kata Doni Putra, Head of Sales dan Marketing PT Sokonindo Automobile Marketing di PT Sokonindo Automobile.・kata Ochten dalam pernyataannya pada Jumat tanggal 30. Agustus 2024.
Ia mengatakan peluncuran konsep Ceres 9 menunjukkan perusahaan yang mampu membangun SUV mewah untuk masa depan, dan E1 dan Gelora E hadir sebagai pilihan kendaraan listrik praktis untuk penggunaan pribadi dan komersial.
Konsep Seres 9 memiliki dua powertrain, dengan versi listrik murni berbasis baterai yang diklaim memiliki jangkauan 630 km berdasarkan World Harmonized Light Vehicle Test Cycle (WLTC).
Meski berdimensi besar, SUV boros listrik ini mampu berakselerasi dari posisi diam hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 4,3 detik. Bisa dibayangkan berapa besar tenaga yang dihasilkan pada dinamo, atau motor penggeraknya.
Sedangkan untuk model hybrid yang memadukan mesin pembakaran internal dengan motor listrik atau EREV (Exended Range Electric Vehicle), jangkauannya bisa mencapai 1.239 km menurut metode pengujian WLTP.
Dari segi dimensi, Ceres 9 Concept terbilang cukup besar, yakni berukuran panjang lebih dari 5 meter (5.230 milimeter), lebar 1.999 mm, tinggi 1.800 mm, dan wheelbase depan-belakang 3.110 mm.
Jika mulai dijual, SUV haus listrik ini akan menyaingi Kia EV9 di Indonesia. Pada bagian suspensi, Seres 9 Concept dibekali velg berukuran 22 inci yang dibalut ban depan 265/40 dan belakang 285/40.
Interiornya pun bernuansa mewah, dengan atap panoramik, setiap jok dibalut kulit nappa, dan jok baris kedua dilengkapi jok tanpa gravitasi. Lalu ada tiga layar: layar utama pengemudi berukuran 15,6 inci, layar penumpang 16 inci, dan panel instrumen 12,3 inci.
Fitur hiburan seperti karaoke juga tersedia, dan proyektor built-in dengan layar 32 inci berfungsi sebagai drive-in cinema.
