TANGERANG – Jenazah Babe Cabita dimakamkan pada Selasa malam, 9 April 2024 di TPU kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan. Kapal sedang dalam perjalanan ke pelabuhan Babe Cabita, dan diperkirakan tiba pada 14 Mar, 00:00.
Saat pemakaman Babe Cabita, sosok Alfie Alfandy pun disebut-sebut menjadi doa mendiang aktor tersebut. Sementara itu, istri Babe Cabita, Fati Indraloka tampak tak kuasa menahan air matanya. Ia menangis tersedu-sedu saat Alfie Alfandy mendoakan kematian suaminya dalam keadaan husnul khatimah.
Sementara seusai pemakaman, Fati Indraloka yang mengenakan masker tampak digendong oleh kerabatnya. Fati Indraloka tampak masih menangis. Dia juga terlihat lebih banyak.
Sambil berjalan menuju mobilnya, Fati Indraloka hanya meminta wartawan mendoakan mendiang suaminya.
Mohon doanya semuanya, kata Fati Indraloka di lokasi pemakaman.
Sementara itu saat ditanya mengenai kegiatan tahlilan malam ini. Kerabat yang bersama Fati dan Fati sendiri mengatakan bahwa tahlilan tidak berhasil. Meski begitu, Fati mempersilakan siapa pun yang ingin datang ke rumahnya untuk mendoakan mendiang suaminya.
“Tidak ada tahlilan ya? Kalau mau datang silakan,” ujarnya sambil mengulurkan tangan seolah meminta maaf kepada tim pemberitaan.
Di sisi lain, Fati kembali mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mengantarkan mendiang suaminya, Babe Cabita, ke tempat peristirahatan terakhirnya. Ia pun meminta semua pihak mendoakan mendiang suaminya, Babe Cabita.
“Terima kasih, doakan bayinya,” ucapnya.
Sekadar informasi, Babe Cabita meninggal dunia pagi ini 9 April 2024 pukul 06.38 WIB di usia 34 tahun.
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji’un Putra kami, Kakak, Suami, Ayah, Priya Prayogha Pratama Bin Irsyad Tanjung (Babe Cabita) meninggal dunia pada hari ini 9 April 2024 pukul 06.38 WIB di Mayapada Hospital Lebak Bulus Jakarta Selatan, demikian bunyi pernyataan tersebut. dari orang-orang terkenal Indonesia.
Seperti diketahui, sebelum meninggal dunia, Babe Cabita sempat mengumumkan dirinya mengidap penyakit langka yakni anemia aplastik pada tahun 2023 lalu.
Awalnya, ia didiagnosis menderita demam berdarah dengue (DBD). Namun hasil tes darahnya membuat dokter curiga karena kondisinya kurang baik. Namun pemeriksaan sumsum tulang belakang menunjukkan bahwa Babe menderita penyakit langka berupa anemia aplastik.
“Kemudian (pemeriksaan tulang belakang) diketahui penyakitnya bukan demam, tapi anemia aplastik, penyakit yang sangat langka,” ujarnya pada tahun 2023.