JAKARTA, Titik Kumpul – Penangkapan Armor Toreador yang melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya Kat Intan Nabila disambut baik oleh web dan pers.
Kasus kekerasan dalam rumah tangga yang melibatkan matador Armor menyita perhatian publik, terutama setelah rekaman viral menunjukkan seorang reporter dipukul di bagian kepala oleh matador Armor saat ditangkap polisi.
Sebuah video muncul di media sosial yang menunjukkan kepala pembaca lapis baja jurnalis tersebut tidak responsif ketika pria tersebut ditahan oleh polisi.
Video ini diposting oleh @mimi.julid di Instagram dan ditayangkan pada Rabu, 14 Agustus 2024.
Dalam video tersebut, terlihat seorang pria berhelm merah yang difoto oleh polisi TNI Angkatan Darat. Ketika dia selesai, pria itu menggelengkan kepala armor itu dengan penuh semangat.
“Apakah kamu mewakili, Band?” Akun ini ditulis pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Menariknya, meski penyerang marah, petugas polisi bersenjata justru menertawakan kejadian tersebut.
Fans pun mengungkapkan kemarahannya melalui media sosial. Mereka merasa kemarahan mereka terhadap kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Armored Toreador terwakili oleh tindakan mengejutkan tersebut.
“Saya tidak mendukung kekerasan apa pun, tapi jumlahnya sangat sedikit gan,” tulis situs tersebut.
“Senang rasanya bisa diwakili… mereka yang mengatakan Anda tidak boleh dipukuli oleh seorang pria belum pernah mendengarnya,” tambah situs tersebut.
“Kami seisi desa terima kasih Pak Jurnalis,” tulis yang lain.
Tokoh masyarakat juga tidak mengkritik tindakan TNI. Banyak yang menyatakan dukungannya terhadap penularan virus ini dan meminta agar kasus ini ditangani dengan baik oleh pihak berwenang.