Qatar – Shin Tae-yong membawa Indonesia U-23 ke semifinal Piala Asia U-23 2024, turnamen yang berakhir dengan kekalahan beruntun dari Korea Selatan U-23.
Tampil perdana di Piala Asia U-23, susunan pemain Shin Tae-yong terus memberikan kejutan. Pertama mereka mengalahkan Australia U-23 dan Jordan U-23 di babak penyisihan grup sebelum mengalahkan Korea Selatan di perempat final.
Tim Korsel U-23 akhirnya harus putus asa untuk melanjutkan tradisi mengikuti Olimpiade. Kesedihan para pemain muda terlihat jelas usai kalah dari tim U-23 Indonesia dalam adu penalti.
Shin Tae-yong dari Korea Selatan tak bisa menyembunyikan kegembiraannya membawa tim Indonesia meraih kemenangan di laga ini. Namun ia tak lupa menghibur musuh-musuhnya.
Saat para pemain dan staf pelatih merayakan kemenangan di lapangan, Shin Tae-yong pergi ke bangku cadangan Korea Selatan. Staf pelatih yang dia temui pertama kali.
Berikutnya, pemain Korea yang masih tertegun memperingatkan Shin Tae-yong. Dia tidak hanya berjabat tangan dengan para pemain tetapi juga menepuk bahu mereka untuk memberi semangat.
Saat berjalan menuju lapangan, Shin Tae-yong pun menghibur para pemain Korea yang masih sedih. Hal itu pun menandakan nama juru taktik berusia 53 tahun itu masih bergema di tanah kelahirannya.
Pemain muda Korea berjabat tangan dan mengangguk untuk menunjukkan rasa hormat kepada Shin Tae-yong. Sang juru taktik mengakui kemenangan itu membuat emosinya campur aduk.
“Saya senang, tapi di sisi lain sangat sedih dan sulit bagi saya. Saya bertanggung jawab untuk Indonesia dan saya harus melakukan yang terbaik untuk Indonesia,” ujarnya pada konferensi pers pascalaga.
Shin Tae-yong juga berpeluang memberikan kejutan lain untuk tim Indonesia. Mereka harus menunggu lawannya memenangkan semifinal antara Uzbekistan U-23 dan Arab Saudi U-23.
Kemenangan di babak semifinal akan memastikan tiket ke Olimpiade Paris 2024, mimpi yang menjadi kenyataan bagi suporter Indonesia.