Yogyakarta, Titik Kumpul – Begitulah nasib Food Vlogger Debi dengan nama akun @debiprt_ yang masuk daftar hitam pedagang cockney.
Debi, Food Vlogger @debiprt_ masuk blacklist karena konten review makanannya dianggap berlebihan dan terlalu menyinggung serta merugikan banyak pengusaha kuliner di Yogyakarta.
Begitu banyak pengusaha kuliner di Yogyakarta yang mengambil tindakan drastis dan memutuskan untuk tidak lagi melayani atau mengakui keberadaannya atau masuk daftar hitam.
“Kami sepakat untuk memasukkan bisnis F&B Jogja @Debiprt_ ke dalam daftar hitam,” bunyi postingan akun @medsos_rame pada Kamis, 3 Oktober 2024.
“Uang yang dipertaruhkan dalam bisnis itu banyak. Memulai bisnis itu tidak mudah. Bisa berujung pada pinjaman bank yang mencakup karyawan yang mencicil sepeda motor. Anda akan diuntungkan, bukan dihancurkan. Bisnis lainnya, – lanjutnya.
Setelah masuk daftar hitam dan viral di media sosial, Debi menutup akunnya di berbagai platform media sosial dan meminta maaf kepada seorang pemilik bisnis kuliner yang memberikan ulasan sangat negatif saat makan di restoran Mamiku.
Debi meminta maaf melalui pesan singkat WhatsApp, namun pemilik restoran mengharapkan keikhlasan Debi dengan datang langsung ke restoran tersebut.
“Selamat malam Bu Geelong. Saya Debi (@debiprt_). Sebelum IG saya disuspend, saya sempat DM Warung Makan Mami. Maaf jika ada kata-kata buruk. Saya tidak bermaksud atau bermaksud demikian, saya tidak bermaksud.” ingin menggulingkan Warung Makan” ibu. Maaf sekali lagi gan,” tulis X pada caption pesan singkat Debbie dari tangkapan layar yang diunggah @txtdkuliner.
“Pagi abang Deb, kemarin pas mau balas, ternyata akunnya kena blokir, semoga tidak di blokir dengan sengaja, itu sebagai sarana komunikasi untuk permainan anak-anak. Sepanjang video ada kata-kata negatif lanjutkan niatnya dan apa artinya ini bagi usaha saya yang tahun depan akan berusia 20 tahun,” kata pemilik toko Mamiku. .
“Aku ada di toko kecil itu setiap hari, jika kamu masih ingat itu toko makanan ibuku, silakan datang jika kamu ingin bertemu dan menyelesaikan permainan yang kamu mulai, aku harap kamu berani seperti yang aku tunggu kamu harus datang, saudara Deb, kamu akan pergi ke toko ibuku, aku harap kamu tidak lupa.
Food vlogger yang melontarkan kritik sadis itu akhirnya mendatangi Warung Makan Mamiku dan langsung meminta maaf, keduanya berjabat tangan, Debi pun berjanji akan memilih kata-kata yang baik saat mengulas makanan agar tidak menyakiti hati para pengusaha chef.
“Saya Debi pemilik akun @debiprt bertemu langsung dengan pemilik @warungmakanmamiku dan meminta maaf atas kesalahan saya yang merugikan Warung Makan Mamiku di postingan ulasan Ravan. Saya tidak ada niat atau niat untuk mengungkitnya. Saya janji ke toko lain saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” kata Debi usai bertemu dengan pemilik Warung Makan Mamiku.