Nikita Mirzani Sebut Lolly Pulang ke Indonesia karena Dideportasi

VIVA Showbiz – Putra sulung Nikita Mirzani, Laura Meizani atau Lolly dikabarkan diusir dari Inggris tempat ia menimba ilmu. Informasi tersebut diungkap Nikita Mirzani beberapa waktu lalu.

Sejauh yang saya tahu, dia tidak kembali karena dia ingin pulang tetapi dia telah dideportasi dan dia tidak akan kembali ke Inggris, dia telah masuk daftar hitam. “Kata Nikita Mirzani. Silakan ya?”

Nikita Mirzani kecewa dengan kejadian tersebut, pasalnya Lolly sebelumnya sempat mendapat kesempatan bersekolah di SMA mahal.

Sekolah ini hanya terbuka untuk serigala, seperti anak bangsawan. Pak Nikita Mirzani juga menegaskan, biaya sekolah tersebut tidak sedikit, dengan biaya setiap masuknya kurang lebih Rp 1,2 miliar.

“Bukan biaya yang kecil bagi saya untuk menerbangkannya ke Inggris. Ini asrama, bukan asrama murah. Saya hanya membayar 1,2 miliar dong untuk pendaftarannya,” ujarnya.

“Memang benar orang dari Inggris tidak bisa bersekolah di sana karena biaya sekolahnya mahal. Jadi orang dari luar Inggris, Australia, dari mana asalnya, siapa pangeran di sana,” lanjutnya.

Sebelum memulai proses pendaftaran, Nikita Mirzani juga membayar biaya sebesar Rp473 juta kepada agen yang bertugas mencari sekolah menengah atas di Inggris.

Meski Lolly ingin bersekolah di luar negeri, Nikita Mirzani hanya berperan sebagai pembantu untuk memenuhi keinginan sang anak.

“Sampai ketemu agen dari Singapura. Itu yang saya bayar untuk agen Den, saya bayar Rp 473 juta. Ini masih dalam arsip saya dan saya bayarkan ke Inggris untuk mencari sekolah unggulan,” kata Nikita. Mirzani, dikutip dari akun gosip @lambegosiip pada Senin 1 April 2024.

Nikita Mirzani pun mengungkapkan rasa bangganya saat Lolly berhasil terpilih masuk sekolah tersebut. Dia membeli semua yang dibutuhkan Lolly, mulai dari laptop hingga iPad.

Sayangnya, Lori memutuskan kembali ke Indonesia untuk tinggal bersama kekasihnya Wadhir Bajid.

Komentar Nikita Mirzani menuai reaksi beragam dari netizen, banyak di antaranya yang mengungkapkan kekecewaan dan ketidakpercayaan atas tindakan Lori.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *