Qatar – Pria kelahiran Lhokseumawe, Aceh, Andri Syahputra pernah menolak tawaran Indra Sjafri mewakili Indonesia U-19 pada 2017.
Saat itu, Andri sebenarnya memilih menjadi warga negara Qatar agar bisa mewakili timnas Qatar U-19 saat uji coba bersama timnas Inggris.
Hal ini sontak membuat geram para pecinta sepak bola Tanah Air. Andri dianggap pengkhianat karena memilih bermain untuk Qatar ketimbang membela Indonesia.
Namun saat itu, karier Andri sedang cemerlang di klub Al-Qarafa Qatar. Ia juga merupakan anggota tetap timnas Qatar untuk kelompok usia 19-20 tahun.
Namun karier Andri hanya sebatas timnas pada kelompok usia 19-20 tahun. Sang gelandang berjuang untuk bermain di timnas Qatar U-23, meski usianya sudah lanjut.
Pada tahun 2022, Andi Syahputra hanya menjadi penonton saat kawan-kawannya di Timnas Qatar berlaga di Piala Dunia 2023 dan Piala Asia.
Andri hanya menjadi penonton saat Indonesia berhasil lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan memecahkan rekor beruntun di babak 16 besar kualifikasi Piala Asia.
Dengan pengalaman berlaga di Liga Qatar, Andri bisa menjadi pilihan pelatih Shin Tae Yong untuk mengisi peran lini tengah.
Namun, biarlah masa lalu berlalu. Andri kini memilih fokus bermain untuk klubnya Muaither SC. Sejak didatangkan pada awal musim 2023-2024, ia sudah mencetak 1 gol dalam 10 pertandingan.