Titik Kumpul – Petenis Australia Omar Jasika mencetak kesuksesan dengan meraih gelar tunggal putra pada Kejuaraan Dunia Tenis Putra Amman Mineral 2024 di Nusa Dua Bali, melalui pertarungan 3 set yang menegangkan.
Pada laga final yang digelar di Bali National Tennis Centre, kawasan wisata ITDC Nusa Dua, melawan wakil Inggris Max Basing di set pertama, Jasika terpaksa bermain ekstra di mana ia mengalahkan lawannya.
Dengan karakter permainan baseline menyerang yang dilanjutkan dengan stop voli, Jasika yang menduduki peringkat 248 peringkat ATP sekaligus unggulan pertama M15 ITF World Tennis Tour Bali ini berhasil memenangkan set awal ini dengan skor 6-3.
Namun Max Baxing langsung merespons kekalahan di set pertama dengan baik, menerapkan pola menurunkan tempo pertandingan dan bermain sabar, hingga meredam kesalahan sendiri yang kerap dilakukannya di set pertama.
Taktik yang diterapkan petenis berusia 21 tahun asal Inggris itu pun membuahkan hasil, dengan kemenangan 6-3 sehingga pertandingan kedua petenis harus diselesaikan melalui rubber set.
Pada set terakhir, Omar Jasika harus memimpin 5-2, namun petenis asal Australia itu tidak pernah mendapatkan 1 game yang dibutuhkannya, namun Max Basing malah mampu menyamakan skor menjadi 6 sehingga terjadilah tie game.
Dengan fisik yang lebih baik dan motivasi yang kuat, Omar Jasika akhirnya menang 7-6 pada tiebreak 1 di tiebreak set ketiga untuk keluar sebagai juara.
Dengan meraih gelar juara seri pertama Kejuaraan Tenis Dunia Putra Amman Mineral 2024, Omar Jasika berhak mendapatkan hadiah dari SU. 2.160 diserahkan oleh Ari Respati dari IDTC dan juga Ketua Umum PP. Pelti Nurdin Halid yang turut menyaksikan langsung final tersebut.
Sedangkan Max Basing dari Inggris mengantongi hadiah uang sebesar 1.272 sebagai runner-up dan juga piala dari pihak penyelenggara.