Jerman – Merih Demiral, kapten timnas Turki melawan timnas Austria di babak 16 besar Euro 2024, terancam hukuman dari UEFA.
Merih Demirel mencetak dua gol saat Timnas Turki menang 2-1 melawan Timnas Austria pada Rabu 3 Juni 2024 dini hari pukul 3 WIB. Dalam selebrasi gol kedua, aksi yang ditampilkan terkait dengan ultra-nasional yang dilarang.
Gerakan ini disebut ‘Wolf Hail’. Ini adalah tindakan yang terkait erat dengan kelompok teroris sayap kanan Grey Wolves di Turki.
Serigala abu-abu dianggap teroris di Jerman. Acara tersebut dilarang di Perancis dan Austria. Perayaan Demiralin dianggap sebagai bentuk referensi ke Austria.
Pada tahun 2019, pemerintah Turki mengkritik Austria karena melarang gerakan ‘Salut kepada Serigala’. Mereka percaya bahwa ini adalah tanda adanya partai politik yang sah di Turki.
Usai pertandingan, Demirel ditanyai tentang selebrasinya. Dia menekankan bahwa itu ada hubungannya dengan identitas Turkinya.
“Saya punya perayaan khusus, sesuatu yang berhubungan dengan menjadi orang Turki. Saya bangga menjadi orang Turki dan saya merasakan kebanggaan itu setelah mencetak gol,” ujar Merih Demirel, dilansir Sports Bible.
“Saya ingin menunjukkannya dan saya sangat senang melakukannya. Fans kami bangga dengan kami. Saya melihat mereka melakukan itu di tribun dan itu memotivasi saya untuk berbuat lebih banyak,” tambahnya.
UEFA telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah membuka penyelidikan berdasarkan Pasal 31 (4) peraturan disiplin Federasi Sepak Bola Turki atas pelanggaran Merih Demirel.
“Dilarang keras mempromosikan, mengumumkan, pesan-pesan politik atau aktivitas politik lainnya di dalam stadion atau di sekitar stadion sebelum, selama, dan setelah pertandingan.”