Titik Kumpul – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyayangkan peluang emas Ragnar Oratmangoen mencetak gol ke gawang Jepang gagal.
Ketangguhan Jepang harus diakui Timnas Indonesia usai takluk 0-4 di markas Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat, 15 November 2024.
Faktanya, Timnas Indonesia berhasil membuat Jepang kesulitan di menit-menit pembuka pertandingan. Bahkan, Tim Garuda nyaris unggul terlebih dahulu pada menit ke-8.
Ragnar Oratmangoen menerima umpan akurat dari Thom Haye. Ia berhasil menggiring bola ke dalam kotak dan berhadapan dengan kiper asal Jepang, Zion Suzuki.
Namun pemain Dender tidak memanfaatkan peluang tersebut, sepakannya bisa diblok Suzuki.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pun menyayangkan peluang tersebut. Dikatakannya, jika hanya Ragnar yang bisa menjadi sasaran, jalannya pertandingan akan berbeda, mustahil tim Garuda akan tampil lebih termotivasi.
“Memang benar sepak bola seperti itu, Anda bermain 90 menit. Awalnya kami punya peluang besar, tapi Ragnar tidak bisa memanfaatkannya,” kata Shin Tae-yong.
Makanya kami kalah, mungkin kalau kami mencetak gol lebih dulu bisa mengubah hasil, tapi saya tidak butuh alasan, saya akan menilai dan mempersiapkan diri lebih baik untuk pertandingan selanjutnya, ujarnya.
Sementara itu, pelatih Timnas Jepang Hajime Moriyasu mengakui timnya sempat mengalami momen buruk di awal pertandingan.
Beruntung para pemain mampu tampil baik dan mengatasi ancaman timnas Indonesia dengan baik.
“Kami bermain sangat agresif dan mengatakan kepada para pemain untuk tidak memberikan gol apa pun kepada Timnas Indonesia sejak awal. Dan kami benar-benar melalui beberapa momen menakutkan (mendapat ancaman dari Timnas Indonesia),” kata Moriyasu.
“Tetapi setelah itu saya melalui semuanya dengan baik dan saya pikir para pemain melakukannya dengan baik dan saya senang dengan itu,” ujarnya.