VIVA – Unit elit Shayetet 13 Angkatan Laut Israel dilaporkan menangkap wakil komandan Angkatan Laut Hamas Palestina, Muhammad Abu Ghali, di Jalur Gaza pada Minggu, 8 Oktober 2023.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) secara langsung mengkonfirmasi penangkapan Abu Ghali dan mengatakan dia saat ini sedang diperiksa.
“Tersangka telah ditangkap dan saat ini sedang diinterogasi oleh badan pertahanan,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan, menurut VIVA Military, yang dilansir The Times of Israel.
Penangkapan Abu Ghali terjadi setelah militan Palestina dari kelompok Hamas melakukan serangan besar-besaran di beberapa wilayah Israel.
Selain mengklaim Operasi Badai Al-Aqsa, Otoritas Palestina menewaskan hampir 300 warga sipil dan melukai lebih dari 1.500 orang, juga mengamankan seorang jenderal militer Israel.
Menurut VIVA Military yang dikutip The Telegraph, pejuang Hamas Palestina sebelumnya telah menangkap Mayor Jenderal Nimrod Aloni.
Dalam foto yang beredar di media sosial, mantan komandan divisi Gaza Komando Selatan Pasukan Pertahanan Israel itu ditangkap tentara Hamas yang mengenakan kemeja hitam dan celana pendek.
Saleh al-Aruri, wakil kepala biro politik Palestina Hamas, mengumumkan penangkapan Aloni.
Bahkan para sandera diyakini bisa dijadikan tebusan untuk pembebasan anggota Hamas dan warga Palestina yang ditangkap Israel.
“Yang ada di tangan kami adalah pembebasan seluruh tahanan (Palestina). Kami telah menangkap perwira senior tentara pendudukan (tentara Israel),” kata al-Aruri.
