Batavia, Titik Kumpul – Pada 8 Oktober 2024, Baim Wong resmi mengajukan gugatan cerai terhadap istrinya ke Pengadilan Agama Batavia Selatan. Kabar ini mengejutkan publik karena pasangan ini selalu akur di depan umum.
Baim Wong akhirnya mengungkap alasan di balik keputusannya mengajukan gugatan cerai kepada Paula Verhoeven. Lebih banyak buku, oke?
Dalam keterangannya tersebut, Baim mengungkap alasan utamanya adalah lamaran Paula dengan salah satu sahabatnya. Tentu saja pemberitaan ini menambah animo perdebatan masyarakat yang sebelumnya tidak menyangka ada persoalan di dalam negeri.
Namun yang menarik, beberapa hari sebelum Baim Wong mengajukan gugatan cerai, Paula Verhoeven memuji suaminya. Hal itu terjadi saat Paula menjadi bintang tamu di acara Rump. Dalam kesempatan tersebut, Paula secara jujur mengungkapkan bagaimana Baim telah membawa perubahan besar dalam hidupnya.
“(Dari Baim Wong) Saya belajar lebih banyak untuk memperbaiki diri, karena tidak dapat disangkal bahwa saya juga seorang wanita alfa, yang akan kami ajak bekerja sama. Demikian dilansir Instagram untuk @rumpi_ttv pada Minggu, 12 Oktober 2024 .
Lebih lanjut, Paula juga menyatakan, kehadiran Baim dalam hidupnya merupakan jawaban atas doa yang selama ini dipanjatkannya. Paula yang menikah dengan Baim di usia 31 tahun, merasa Baim adalah sosok yang diimpikannya.
“Satu kalimat, aku menulis semuanya. Aku sangat putus asa, aku berumur 30 tahun dan aku masih belum punya pacar.” Aku menulis ini, aku ingin, setiap kali aku berdoa, aku menyebutkannya dalam doa. Alhamdulillah saya dapat bentuk Baim,” ucapnya penuh rasa syukur.
Dia juga dengan bercanda menambahkan: “Saya kalah, saya melewatkan sesuatu yang bagus, tubuh yang bagus, mereka bilang itu ancaman, bukan? Seiring berjalannya waktu, beliau sangat berharga dalam hidup saya, karena sosoknya membawa banyak pelajaran.
Saat ditanya mengenai kepribadian Baim Wong, Paula menggambarkan suaminya sangat penting dalam hidupnya.
“Sosok Baim sangat berarti. Saya bersyukur Baim hadir dalam hidup saya.
Selain itu, Paula juga menceritakan bagaimana Baim selalu memberikan kebebasan dalam menjalani hidupnya, bahkan setelah menikah. Menurut Paula, Baim tidak pernah membatasi atau mengontrol apa yang dilakukannya.
“Dia (Baim Wong) tidak pernah mengkritik apapun yang saya lakukan sampai saat ini. Saya juga tidak pernah memiliki atom. “Hanya saja aku mengenal diriku sendiri, apalagi setelah menikah,” ucapnya jujur.
Namun kebebasan Baim memberinya Paula yang lebih sadar akan tugasnya sebagai istri dan ibu. Setelah menikah dipastikan bahwa prioritas hidupnya telah berubah.
“Saat kami menikah, fokus kami berubah. “Sekarang tujuannya adalah saya dan keluarga juga yang akan menikah,” jelasnya.