PB Djarum Sapu Bersih Gelar Juara Superliga Junior 2024

Titik Kumpul – Sejarah baru terukir di ajang Polytron Superliga Junior 2024.

Pebulu tangkis muda PB Djarum berhasil menyapu bersih seluruh gelar juara pada turnamen yang digelar di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah. 

FYI, ini pertama kalinya di seluruh Junior Super League sejak 2016 klub ini berhasil meraih semua gelar juara.  

Pada edisi tahun ini, PB Djarum berhasil meraih Piala Yuni Kartika (U-17 Putri) dan Piala Arbi Hariyanto (U-17 Putra) pada laga final kategori U-17 yang digelar pada Sabtu, 18 Agustus. 2024.

Sehari kemudian, Minggu 18 Agustus 2024, giliran pebulutangkis muda Klub Kudus yang meraih Piala Susy Susanti (Putri U-19) dan Liem Swie King (Putra U-19). 

Upaya menyapu bersih seluruh gelar juara terlihat dari PB Djarum yang menempatkan dua tim (PB Djarum A dan PB Djarum B) di tiga kategori, yakni U-17 putra, U-17 putri, dan U-19 putri di kategori tersebut. turnamen.

Upaya ini membuahkan hasil. Pada babak final putri U-19 terlihat terjadi “perang saudara” antara PB Djarum A dan PB Djarum B. Meski berhasil mengamankan gelar juara bagi klub tersebut, namun tim PB Djarum A dan PB Djarum B tetap bermain. dengan ambisi dan tidak mau kalah. 

Tim PB Djarum A harus tampil maksimal untuk mengalahkan PB Djarum B 3:0 di final. 

Ketatnya persaingan terlihat dari laga tunggal pertama dimana pemain PB Djarum A Sausan Dwi Ramadhani berhasil memenangi rubber match melawan Ni Ketut Winda Suryaningtias dalam waktu 57 menit dengan skor 21-15,17-21,21-14.

Situasi serupa terjadi pada dua laga berikutnya, yakni di ganda putri dan kedua tunggal putri.

Situasi serupa juga dialami oleh tunggal Bernadine Anindya Wardana/Titis Maulid Rahma dan Shandy Tirani Mahesi karena pemain PB Djarum B berhasil memberikan banyak perlawanan sepanjang drama tiga laga tersebut. 

“Di awal game pertama saya sendiri banyak melakukan kesalahan, padahal pertandingan berjalan sangat ketat. Selain itu, saya juga merasa sedikit tegang dan tegang pada game pertama. Lawan saya minta saya reli, padahal saya ingin segera meraih poin, kata Sandy.

“Saya sering main terburu-buru, ingin langsung dapat poin. Sedangkan di game ketiga, saya tahu kami sama-sama kelelahan, tapi saya berusaha bermain lebih sabar untuk mendapatkan poin,” kata Shandy di tengah arena. , Shandy juga mendapat penghargaan sebagai atlet U-19 favorit.

Sementara di sektor U-19 putra, PB Djarum bersaing dengan PB Mutiara Cardinal untuk memperebutkan gelar juara di babak final. Single pertama PB Djarum, Moh. Zaki Ubaidillah membuka skor dengan kemenangan 21-8, 21-15 atas wakil PB Mutiara Cardinal, Faisal Muhammad Fikri dalam waktu 41 menit. 

Selain itu, pertandingan kedua juga berhasil dimenangkan oleh PB Djarum, dan Anselmus Breagit Fredy Prasetya / Pulung Ramadhan (PB Djarum) mencetak gol ke gawang Ahmad Tarindo Akbar / Fachry Adnan Pamungkas (PB Mutiara Kardinal). Hanya dalam waktu 28 menit, ganda putra PB Djarum menang dengan poin 21:13, 21:9.

PB Djarum memastikan gelar juara di kategori ini melalui laga ketiga antara Richie Duta Richardo (PB Djarum) melawan Akmal Zaidan Pamuji (PB Mutiara Cardinal). 

Pada game pertama, Richie mendominasi permainan dengan kemenangan 21-7. Di game kedua, Richie melanjutkan dominasinya atas lawan dengan membukukan kemenangan 21-16. Hasil ini membuat PB Djarum menang 3-0 atas PB Mutiara Cardinal dan berhak menjadi juara Piala Liem Swie King.

“Persatuan dan rasa saling percaya dalam tim membuat kami bisa menutup kemenangan dan kembali merebut gelar juara Polytron Superliga Junior 2024. Di final, saya menjalani pertandingan dengan percaya diri, namun di game kedua saya gugup karena ingin. menang dengan cepat.” “Saya senang bisa menjadi juara, meski tidak ada lawan yang mudah dikalahkan sejak awal turnamen,” kata Richie yang juga dinobatkan sebagai atlet favorit U-19.

Manajer tim PB Djarum, Fung Permadi mengungkapkan rasa syukurnya karena timnya berhasil mencapai tujuan klub dengan meraih empat trofi di turnamen ini. Keberhasilan ini akan menjadi motivasi bagi para atlet muda PB Djarum untuk mengharumkan nama bangsa di kejuaraan dan turnamen tingkat tinggi.   “Saya mengapresiasi seluruh pesaing yang berlaga di Polytron Superliga Junior 2024 yang juga telah mencapai tujuan klub untuk menyapu bersih seluruh gelar juara. Tujuan dari turnamen ini juga agar para atlet muda mendapatkan pengalaman berkompetisi di tingkat internasional. Upaya tersebut hanya untuk kepentingan kebangkitan kembali pebulutangkis nasional, ujarnya.

Lanjut Fung, kemenangan PB Djarum di Polytron Superliga Junior 2024 juga tak lepas dari upaya PB Djarum membangkitkan kembali atlet demi mengangkat kejayaan bulutangkis Indonesia di mata dunia. 

Untuk itu, PB Djarum tidak hanya fokus pada latihan, namun juga rajin meneliti bibit-bibit potensial untuk mengasah bakat dan keterampilannya hingga menjadi atlet kelas dunia. Salah satu caranya adalah dengan mengadakan audisi umum PB Djarum secara rutin.

“Menghidupkan kembali para atlet mutlak diperlukan untuk memperkuat ekosistem bulu tangkis dan menjaga mata rantai kesuksesan olahraga di kancah dunia,” kata Fung.

“Untuk itu kami juga rutin mengadakan audisi umum yang terbuka bagi atlet-atlet muda seluruh Indonesia dengan harapan dapat menemukan bibit-bibit potensial yang bakat dan keterampilannya dapat kita asah,” jelas Fung. 

Tahun ini Audisi Umum PB Djarum dilaksanakan pada 10-14 September dengan fokus pada tiga kategori umur (KU) yakni U-11, KU11, dan KU12 putra dan putri. 

Vina Julita Wijaya selaku Kepala Komunikasi Publik Polytron PB mengucapkan selamat kepada Djarum Club yang berhasil meraih seluruh gelar bergengsi di Polytron Superliga Junior 2024. 

Ia pun berharap kemenangan di kancah kompetitif dapat menjadi batu loncatan untuk meningkatkan kepercayaan diri, pertumbuhan mental, dan kemampuan menghadapi turnamen yang lebih tinggi lagi.

“Selamat kepada para pemenang yang telah menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk meraih gelar juara Polytron Superliga Junior. “Saya berharap kemenangan ini dapat menjadi kontribusi penting dalam meningkatkan keterampilan dan teknik para atlet hingga mencapai level dewasa,” kata Vina.

“Mereka bisa berkontribusi mengharumkan nama bangsa di kancah dunia. Begitu pula bagi para atlet yang tidak meraih juara, kami berharap turnamen ini dapat memberikan pembelajaran dan pengalaman berharga bagi pengembangan bakat para atlet muda,” ujarnya.          Basri Yusuf Pengurus Provinsi PBSI Jawa Tengah menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pebulutangkis muda yang berjuang penuh semangat di turnamen ini, para atlet muda asal Indonesia, dan para pebulutangkis junior yang datang dari luar negeri. 

Ia berharap turnamen beregu ini dapat diadakan secara rutin untuk menjadi ajang mengasah dan meningkatkan pengalaman para atlet muda sekaligus merasakan suasana kejuaraan beregu.

“Terima kasih kepada seluruh atlet yang mengikuti Polytron Superliga Junior 2024. Bagi kami, turnamen beregu seperti ini sangat penting, agar para atlet berkesempatan merasakan suasana kejuaraan beregu yang cukup langka saat ini. “Mudah-mudahan karena itu para peserta dapat membawa pulang pengalaman berharga setelah mengikuti kejuaraan ini,” kata Basri.  

Berikut daftar Juara Polytron Superliga Junior 2024:   Juara I Putri U-17           : Juara II PB Djarum           : Juara III PB Mutiara Cardinal           : PB Djarum dan Artia Atia )

Putra U-17 Juara Pertama: PB Djarum Juara Kedua: PB Jaya Raya Juara Ketiga: Akademi Bulutangkis Gideon dan Pemain Favorit Terfavorit PB Djarum: Muhammad Rizki Mubarrok 9: PB Djarum Juara Kedua: PB Djarum B Juara Ketiga: Banthongyord Atlet Thailand dan Hong Kong: Shandy Tirani Mahesi (PB Djarum)

Putra U19 Juara I : PB Djarum Juara II : PB Mutiara Cardinal Juara III : Olahraga Malaysia dan PB Power Rajawali Atlet Favorit : Richie Duta Richardo (PB Djarum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *