VIVA – Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari mengapresiasi keberhasilan atlet Indonesia, Viona Amalia dan Toni Kristian Hutapea pada Kejuaraan Dunia Bela Diri Campuran di Thailand pada tahun 2023.
Viona Amalia berhasil meraih medali emas pada ajang yang digelar 6 hingga 10 Desember 2023 itu. Sedangkan Toni Kristian Hutapea mendapatkan medali perak.
NOC Indonesia mengapresiasi prestasi Viona yang membawa bendera Merah Putih di Kejuaraan Dunia Bela Diri Campuran Bangkok 2023. Begitu pula dengan Toni yang mampu memberikan medali perak. pesertanya sedikit,” kata Raja Sapta Oktohari.
Pria yang akrab disapa Okto itu pun menyambut baik keinginan Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Seni Bela Diri Campuran Seluruh Indonesia (PB Pertacami) Tommy Paulus Hermawan untuk bergabung dengan NOC Indonesia. Untuk itu, dia meminta agar persyaratannya dilengkapi agar bisa dibawa ke pertemuan tahunan Anggota NOC Indonesia (RAT).
“PB Pertacami memang sudah mengirimkan surat permohonan untuk menjadi anggota NOC Indonesia. Dan kami mohon segera melengkapi persyaratannya agar bisa didorong di RAT NOC Indonesia sambil menunggu kepastian akan dipertandingkannya cabang olahraga Mixed Martial Arts. oleh Panitia Thaland SEA Games 2025,” jelasnya pada Oktober lalu.
Petarung putri Indonesia Viona berhasil meraih medali emas di kelas Strike MMA 47,6kg putri setelah mengalahkan petarung Tiongkok Gao Huan Jun dengan telak di final. Sementara itu, Toni Kristian Hutapea harus puas meraih perak di kelas MMA Striking Elite 52,2 Kg putra setelah kalah poin dari petarung Kazakhstan Zharzhanov Kaizat.
PB Pertacami pun menorehkan sejumlah prestasi membanggakan. Pada Kejuaraan MMA Asia Bangkok 2023, Indonesia meraih satu perak dan tiga perunggu. Pada Kejuaraan MMA Junior Dunia 2023, Yunani meraih medali perunggu.
“NOC Indonesia juga mengapresiasi Tommy Paulus Hermawan yang mampu meraih prestasi meski PB Pertacami baru berdiri. Dan saya pun menyetujui tanggung jawabnya untuk segera memerintahkan Viona menerima perawatan atas cedera yang dideritanya pada pertarungan terakhir. “Dan saya bersyukur semakin banyak bermunculan insan-insan penggila olahraga seperti saya yang mampu mengangkat prestasi olahraga Indonesia ke depan,” kata Okto.
