VIVA – PT Toyota Astra Motor (TAM) menjadi pabrikan dengan model hybrid terbesar. Mobil yang menggabungkan tenaga mesin pembakaran internal dengan tenaga listrik telah diimpor dan diproduksi sendiri. Saat ini, kendaraan hybrid yang dijual Toyota ditawarkan dalam dua teknologi, yaitu HEV (Hybrid Electric Vehicle) dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), menyasar sedan, MPV (mobil multiguna darat) dan SUV (sport utility vehicle). . . Untuk segmen SUV produksi dalam negeri, Toyota Yaris Cross HEV dan MPV diwakili oleh Kijang Innova Zenix HEV, sedangkan mobil ramah lingkungan diproduksi dalam negeri. Saat ini yang masih diimpor penuh adalah Toyota Camry HEV, Corolla Cross HEV, Alphard HEV, Vellfire HEV, Corolla Altis HEV, dan yang terbaru New Prius yang akan diluncurkan pada Juli 2024 dan Indonesia. termasuk banyak model Lexus. Di antara produk-produk tersebut, ada satu versi yang sudah lama tidak diupdate, sehingga versi update juga akan hadir di kemudian hari. Demikian disampaikan Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmy Suwandy. “Sebentar lagi seksi-seksi SUV dan produk-produknya tinggi, sekarang tanggal 26, mungkin minggu depan datang undangan. Pokoknya satu produk, partnya seru sekali,” kata Anton di Semarang, Selasa, 27 Agustus 2024. Kalau Dilihat dari bagian grilnya, Anton menjelaskan, SUV dengan dua tenaga tersebut disinyalir akan menjadi bagian depan dari Corolla Cross HEV, karena model ini belum mendapat pembaharuan untuk model apapun, baru-baru ini mereka meluncurkan model GR Sport. Sedangkan Corolla Cross HEV baru mulai dijual di Thailand sejak Februari 2024. Perubahan yang dilakukan meliputi pembaruan eksterior, interior, dan desain. Apalagi secara tampilan, fasia depan tampak menyatu dengan bodi layaknya model baru Lexus. Lalu, salah satu fitur barunya adalah sensornya, jadi Anda hanya perlu menekan kaki untuk membuka panel belakang. Lalu ada rem parkir elektrik, panel instrumen berukuran 12,3 inci, dan sistem hiburan 10,1 inci yang bisa dihubungkan ke smartphone. Selain itu, pabrikan mobil Toyota juga tidak menutup kemungkinan akan membuat mobil hybrid yang harganya lebih mahal dari Yaris Cross HEV yang saat ini dijual Rp 400 jutaan. “Kalau bicara segmen hybrid di atas 500 jutaan, barulah Zenix, Yaris Cross keluar. Kita ingin ke depan ada hal-hal yang lebih kompetitif, tapi butuh komunikasi dan yang utama, tapi kalau nanti kalau ada semoga nanti. , kapan kita punya waktu untuk menyampaikannya, “lanjutnya.
Pekan Depan Mobil Hybrid Baru Toyota Meluncur di Indonesia
