Jakarta – Laksamana TNI Yudo Margono hari ini resmi menyerahkan jabatan Panglima TNI kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto dalam upacara militer yang digelar di Plaza Square Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu 22 November 2023.
Saat itu, Laksamana TNI Yudo Margono menyerahkan bendera atau bendera Tri Dharma Eka Karma yang berarti tiga aspek kerja satu hati, tekad dan semangat juang TNI kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto yang disertai penandatanganan Serah Terima Kasih. . Dokumen status (Sertijab) Laksamana TNI Yudo Margono dan Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Usai melakukan Sertijab, Laksamana TNI Yudo Margono tak bisa menyembunyikan rasa bangga dan haru atas prestasinya di bidang militer hingga ia dipercaya oleh Presiden RI Joko Widodo untuk menduduki jabatan Panglima TNI. pada tahun 2022.
Saat ditanya bagaimana perasaannya setelah mengabdi sebagai prajurit TNI selama 35 tahun, Yudo tak banyak berkomentar. Ia langsung menggenggam tangan kanannya sembari mengungkapkan rasa bangga dan perasaannya setelah menjalani wajib militer selama 35 tahun.
Merdeka, teriak Laksamana TNI Yudo Margono di hadapan Panglima TNI baru Jenderal Agus Subiyanto dan awak media di Plaza Square Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Dalam acara tersebut, Yudo Margono mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Presiden RI Joko Widodo dan masyarakat Indonesia sehingga dapat menjabat sebagai Presiden TNI mulai 19 Desember 2022.
“Dan tentunya saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat,” kata Yudo Margono.
Tak hanya itu, Perwira Tinggi TNI (Pati) lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1988 kali ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI, baik TNI AL, TNI AD, maupun TNI AU yang telah didukung dan diterbitkan. pengabdiannya kepada pemerintah dengan penuh integritas dan efisiensi penuh pada saat menjabat Panglima TNI.
“Dan juga kepada seluruh jajaran TNI dimanapun berada dan bekerja, saya ucapkan selamat tinggal, dan saya juga berjanji semoga TNI profesional, modern dan tangguh untuk menjaga kedaulatan NKRI kita semua. tertarik, kata Laksamana TNI Yudo Margono.
“Saya mohon maaf apabila ada hal-hal yang salah atau tidak dapat diterima dalam menjalankan tugas saya sebagai Presiden TNI. Sebagai rakyat jelata dan atas nama keluarga, saya juga mengucapkan terima kasih dan mohon maaf,” imbuhnya.
