Bandung, Wiwa – Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius enggan memikirkan laga melawan Persib Bandung usai kalah 1-2 dari Teva United pada pekan keempat Liga 1 2024/2025.
PSIS Semarang vs Persip Bandung akan dimainkan pada Minggu, 15 September 2024 di Stadion C Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
“Laga hari ini (melawan Teva United) sudah kami selesaikan dan perlu dipikirkan dulu. Kami sudah punya rencana menghadapi Persib, jadi bersabar dulu,” kata Agius kepada wartawan.
Pelatih asal Malta itu memutuskan untuk fokus menilai kekurangan timnya. Temukan kesalahan timnya agar tidak terulang lagi di pertandingan berikutnya.
“Pertama kita harus lihat apa yang baik dan apa yang salah pada pertandingan ini. Pulang, makan, mandi dan pikirkan pertandingan selanjutnya,” ujarnya.
Jelang laga melawan Persip, Agius memutuskan bertahan di Bandung karena persiapannya yang relatif terbatas. Laskar Mahesh Jen hanya punya waktu tiga hari untuk menyelamatkan tim.
Ia merasa tak diuntungkan dengan posisi Persip pada laga tandang melawan BSM Makassar di Balikpapan. Menurutnya, Persib masih menjadi tim kuat dan lebih siap menghadapi PSIS.
“Iya kami akan bertahan di sini (Bandung). Melawan Persip Bandung rasanya bukan suatu keuntungan karena mereka tim bagus, salah satu yang terbaik di Indonesia,” ujarnya.
“Kami memainkan tiga pertandingan dalam sepuluh hari. Saya pikir Dewa United punya pemain bagus, tapi Persip Bandung tim terbaik, mereka menang musim lalu,” lanjut pelatih berusia 50 tahun itu.
