Arab Saudi – Pembalap motor Spanyol Carles Falcon meninggal dunia akibat cedera serius yang dideritanya pekan lalu saat etape kedua Reli Dakar 2024 di Arab Saudi, lapor AFP Selasa, 16 Januari 2024 .
“Pada hari Senin, 15 Januari, Carles meninggal. Tim medis memutuskan bahwa kerusakan saraf akibat henti jantung dan pernapasan pada saat kecelakaan itu tidak dapat diperbaiki,” kata TwinTrail Racing dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, tim mengingat Falcon sebagai pembalap ceria yang memiliki semangat besar dalam pertarungan bersama.
“Carles adalah orang yang tersenyum, selalu aktif dan bersemangat dalam segala hal, terutama sepeda motor. “Dia meninggalkan kami untuk melakukan sesuatu yang dia impikan, membalap di Dakar,” kata TwinTrail Racing.
Etape berkecepatan tinggi melalui bebatuan kasar dan bukit pasir yang berkelok-kelok di gurun Arab akan berakhir pada tanggal 7 Januari ketika pembalap off-road veteran dari Tarragona itu jatuh.
Falcon, yang saat itu berusia 45 tahun, segera dibawa ke rumah sakit di Arab Saudi dengan helikopter medis dan kemudian diterbangkan kembali ke Spanyol untuk perawatan intensif.
Twin Trail Racing saat itu mengatakan bahwa Falcon, yang juga seorang insinyur komputer, mengalami patah punggung.
Di sisi lain, Reli Dakar merupakan salah satu balapan ketahanan terpanjang dan terberat di dunia. Maraton 12 tahap sepanjang 8.000 km tahun ini dijadwalkan berakhir di Laut Merah pada 19 Januari. (Semut)