Pemerintah Siapkan Dana Rp 7 Triliun untuk Subsidi Motor Listrik, tapi Penjualan Lesu

Jakarta, 25 Mei 2024 – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengeluarkan dana besar untuk subsidi sepeda motor listrik. Mereka menargetkan ada 13 juta kendaraan roda dua listrik di jalan pada tahun 2030.

Target Indonesia adalah 2 juta unit mobil listrik dan 13 juta sepeda motor listrik pada tahun 2030. Kementerian ESDM terus mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung pembentukan ekosistem EV.

Jenderal Dadan Kusdiana dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengatakan masih terdapat kesenjangan harga yang besar antara mobil listrik dan mobil konvensional.  Untuk menutupi perbedaan harga tersebut, pemerintah Indonesia memberikan insentif pajak dan subsidi untuk mobil listrik, mobil hybrid, dan sepeda motor listrik. Dana subsidi motor listrik sendiri berjumlah USD 455 juta (setara Rp 7,33 triliun).

“Indonesia menyiapkan 455 juta USD untuk mensubsidi penjualan motor listrik. Subsidinya mencakup penjualan 800.000 motor listrik baru dan konversi 200.000 mesin pembakaran,” kata Dadan seperti dikutip situs resmi ESDM, Sabtu, 25 Mei. tahun 2024.

Dadan juga mengatakan, untuk mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik, pemerintah terus membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) yang diperkirakan membutuhkan 32.000 unit SPKLU pada tahun 2030 untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat.

Lemahnya penjualan sepeda motor listrik

Meski dana yang disiapkan untuk menyubsidi motor listrik cukup besar, namun penjualannya masih cukup lemah. Pada awal pemberian subsidi, dianggap lambat karena kondisinya sangat sulit.

Hingga akhirnya pada Agustus 2024, ketentuan tersebut akhirnya diubah dengan Peraturan Menteri Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Perindustrian. 6 tahun 2023. 

Awalnya motor listrik hanya boleh dimiliki oleh satu bidang usaha, namun nantinya subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta akan diberikan kepada masyarakat melalui pendaftaran Kartu Tanda Penduduk (KTP) terpadu.

Namun kenyataannya hanya sedikit orang yang bersedia beralih ke motor listrik. Penjualan sepeda motor listrik subsidi pemerintah dapat dilacak dari website Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa).

Dikutip Sabtu 25 Mei 2024 Saat berita ini diturunkan, kuota 2024 masih 570.058 unit. Terdapat 13065 proses registrasi dan 1768 verifikasi.

Hingga saat ini, terpantau sebanyak 15.109 unit telah terdistribusi pada tahun 2024. Hanya 11.532 unit yang terdistribusi pada 2023. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *