Deli Serdang, Titik Kumpul – Penjabat Gubernur Sumut Agus Fatoni membuka test event Olahraga Bowling dan Karate (Olahraga). Hal itu bertujuan untuk menguji kesiapan sarana dan Sumber Daya Manusia (SDM) jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.
“Venue-nya bagus, sesuai standar nasional, ada team center, lighting, teknologi, dan lapangan, yang kita harapkan bisa membuat para bowler kita bermain lebih baik dan nyaman bagi bowler asing,” kata Fatoni usai menjajalnya. . Arena bowling Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut dan pada Jumat 23 Agustus 2024 dibuka acara uji coba di GOR Dispora Sumut.
Bowling center merupakan fasilitas yang dibangun berstandar nasional oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) PON 2024 Sumut. Merupakan satu-satunya arena bowling di Sumut yang berstandar nasional.
Usai membuka acara tes bowling di GOR Sumut, Fatoni membuka acara tes Karate di Gedung Serba Guna Bersatu. Melalui kegiatan ini, ia berharap dapat menjaring atlet-atlet muda potensial asal Sumut selain dari pusat pengujian dan panitia penyelenggara.
“Selain test event ini, kami juga mengadakan test event melalui bowling dan karate. Saya berharap atlet-atlet kita semakin dewasa, kuat, dan bangga bisa mengharumkan nama Sumut. “Saudara sekalian, ini lingkungan saudara, inilah keuntungan menjadi pemilik, semoga kita bisa meraih hasil yang sebesar-besarnya di PON nanti,” kata Fatoni.
Ardi, salah satu peserta tes bowling, bersyukur Sumut memiliki arena bowling berstandar nasional. Saya berharap bowling di Sumut bisa berkembang lebih baik lagi dengan adanya fasilitas seperti itu kedepannya.
“Fasilitasnya lengkap, berstandar nasional, dan nyaman untuk bermain di sini. Kami berharap ke depannya hal ini terus berlanjut, sehingga dapat dimanfaatkan oleh para atlet dan masyarakat Sumut untuk memajukan olahraga bowling,” kata Ardi.
Sementara itu, Komandan Pengiriman Sumut Baharuddin Siagyan mengatakan PON XXI bisa dilaksanakan hampir di seluruh pusat di Sumut. Kami berharap seluruh pusat dan sumber daya manusia yang diperlukan siap pada waktunya.
“Secara keseluruhan semuanya sudah siap, ada beberapa pusat yang sedang dibangun, tapi kita berharap bisa selesai tepat waktu, bahkan lebih cepat dari target awal,” kata Baharuddin.
