Pemprov Tegaskan Siswa yang NIK Nonaktif Tak Bisa Daftar PPDB Jakarta

Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan DKI memastikan siswa yang masih memiliki Kartu Keluarga (KK) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dinonaktifkan tidak bisa mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

“Calon mahasiswa baru DKI Jakarta sudah dipastikan menggunakan Kartu Keluarga (CPDB) dan berdomisili di DKI. Jadi yang berdomisili di luar DKI Jakarta mohon maaf ya, walaupun punya KTP di DKI Jakarta tidak bisa mendaftar” Budi Awaluddin, Plt Kepala Dinas Pendidikan (Plt) DKI Jakarta, dikutip Selasa, 21 Mei 2024.

Namun, dia mengatakan ada pengecualian jika anak yang ingin mendaftar PPDB DKI mengajukan KK di tempat kakek dan neneknya karena orang tuanya telah meninggal dunia.

 

“Kalau misalnya bapaknya tidak meninggal dan diasuh oleh kakek atau neneknya, maka akan ada suratnya sendiri dan bisa kita ikuti,” ujarnya.

Sebaliknya, warga yang tidak berdomisili di Jakarta tidak bisa mendaftar PPDB DKI 2024 karena keterbatasan kuota. Dengan demikian, warga yang memiliki KTP DKI yang NIK-nya dinonaktifkan pun tidak bisa mendaftar di PPDB DKI 2024.

“Jadi kami utamakan mereka yang merupakan warga DKI Jakarta. Kami mengetahuinya saat mereka melakukan proses pengajuan tagihan melalui aplikasi,” jelasnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan DKI memulai pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) pada Senin, 20 Mei 2024. Pendaftaran siswa baru SD hingga SMA dilakukan secara online. . 

“Pelaksanaan PPDB akan berlangsung pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024. Namun pendaftaran akunnya dimulai hari ini. Jadi bagi orang tua yang ingin mendaftarkan akunnya, dimulai pada 20 hingga 27 Mei,” kata Plt Kepala Dinas. DKI. Dinas Pendidikan Jakarta Budi Awaludin saat jumpa pers di Dinas Pendidikan DKI, Jakarta Selatan, Senin, 20 Mei 2024.

Budi mengatakan, pendaftaran tingkat Sekolah Dasar (SD) akan dibuka pada 20 Mei 2024. Kemudian pada tanggal 27 Mei dibuka pendaftaran untuk SMA, dan pada tanggal 3 Juni untuk SMK dan SMA. Pendaftaran tahun ini juga dilakukan secara online. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *