Penampakan Batu Tempat Nabi Muhammad Bersandar Saat Terluka di Perang Uhud

VIVA – Nabi Muhammad SAW dan para sahabat berperang melawan kaum kafir Quraisy pada tahun ke-3 Hijriah, di kaki Gunung Uhud yang terletak di utara kota Madinah.

Perang Uhud merupakan balas dendam terhadap kaum kafir Quraisy pada perang Badar sebelumnya. Itulah sebabnya mereka bersiap menyerang kaum Muslim.

Pada Perang Uhud, pasukan yang dipimpin Nabi Muhammad SAW benar-benar menang dalam pertempurannya melawan kaum kafir Quraisy. Namun sebagian dari para pemanah itu turun dari lokasi strategisnya di Jabal Rumah untuk mengambil barang rampasan. Ketika kubu Quraisy melihat kesalahan tersebut, mereka berhasil memanfaatkannya dan mengalahkan pasukan Nabi.

Akibatnya, sekitar 70 orang tewas di antara para sahabat Rasulullah. Salah satu orang yang gugur dalam pertempuran itu adalah paman Nabi Muhammad SAW Hamzah bin Abdul Mudalib.

Dalam pertempuran tersebut, Rasulullah juga mengalami luka parah di bagian wajah hingga gigi depannya patah dan mengeluarkan darah.

Tak jauh dari tempat terjadinya perang Uhud, terdapat sebuah batu yang biasa dijadikan sandaran Nabi Muhammad SAW ketika terluka parah.

Gambar batu tersebut terlihat melalui unggahan akun Instagram @erwinismmailkohler. Terlihat batu tempat Rasulullah menyandarkan kepalanya masuk ke dalam.

Pemilik akun tersebut mengatakan, konon ketika Nabi menyandarkan kepalanya, batu tersebut menjadi lunak, dan Nabi pun merasa lega.

“Inilah batu lunak yang menopang pipi Nabi Muhammad SAW,” kata rekaman itu, dilihat Kamis, 21 Maret 2024.

Fotografer juga mengatakan bahwa Nabi Muhammad yang sudah sangat lemah dibawa oleh Sayyid Ali ke sebuah gua untuk berobat. Karena sudah lemah, Nabi menyandarkan pipinya pada batu di sisi kiri gua.

“Nabi terluka parah, tidak bisa berdiri, dia bersandar di pipi ini, dan batu itu langsung melunak dan menopang pipi Nabi. Lalu Nabi dimasukkan ke dalam lubang itu,” kata pemilik akun tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *