Medan, Titik Kumpul – Pemerintah Daerah (Pemprov) Sumut telah menyiapkan perawatan medis jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 tahun 2024 di wilayah Sumut.
FYI, 79 unit ambulans tersebut datang dari berbagai unsur Pemprov Sumut, TNI, Polri, RSUD, RS Pusat Haji Adam Malik, RS swasta dan lain sebagainya. Selain itu, PB PON juga telah menjalin kerja sama dengan 61 rumah sakit rujukan di Sumut.
Unit ambulans ditempatkan di lokasi, hotel dan lokasi strategis lainnya. Jika diperlukan, masyarakat juga dapat mengakses layanan darurat dengan menghubungi informasi kontak yang diberikan, kata Fatoni.
Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni yang juga Ketua Panitia Besar (PB) PON XXI Wilayah Sumut meluncurkan Parade Ambulans PON XXI. Sebanyak 79 mobil ambulans dilepas dan siap menangani keadaan darurat di PON XXI.
Tujuan dari parade ambulans ini untuk menunjukkan kepada masyarakat kesiapan PB PON dalam melaksanakan PON XXI di Sumut. Kata Fatoni di Rumah Dinas Gubernur Jalan Sudirman, 41 Medan, Sumut pada Selasa, 27 Agustus 2024. Dengan parade ini, kami menunjukkan kepada masyarakat bahwa kami benar-benar siap mendukung dan melaksanakan PON XXI.”
Nantinya, setiap unit ambulans minimal terdiri dari tiga orang dan digunakan untuk menangani keadaan darurat bagi atlet, ofisial, bahkan masyarakat.
Fatoni mengatakan, ambulans ini penting untuk mengantisipasi kebutuhan para atlet, ofisial, bahkan masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Kesehatan Sumut Basari Yunus Tanjong mengatakan, ada dua jenis ambulans yang disiapkan, yaitu ambulans tingkat lanjut dan ambulans angkut. Ambulans unggulan adalah ambulans yang dilengkapi dengan monitor lengkap, ventilator, monitor tekanan darah, dan lain-lain, yang diproduksi di lokasi pusat kesehatan.
Sedangkan untuk ambulans pengangkut, itu ambulans yang kami standby di hotel, kata Basarin.
Selain itu, PB PON juga menyiapkan mobil ambulans yang akan digunakan untuk kunjungan VVIP selama pementasan PON di Sumut. Tamu VVIP diperkirakan hadir saat pertandingan dan upacara penutupan PON.
Besarin mengatakan, kinerja ambulans ini penting, digunakan dalam keadaan darurat, sehingga pertolongan pertama dapat dilakukan sepenuhnya dengan ambulans ini.
Turut hadir Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Arif S Trinogroho, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Baharuddin Siagian serta perwakilan Pemprov Sumut lainnya.