JAKARTA, Titik Kumpul – Dalam kehidupan, kisah-kisah inspiratif seringkali datang dari berbagai latar belakang, mulai dari individu, kelompok, hingga organisasi. Kisah-kisah ini berisi pelajaran penting tentang kerja keras, dedikasi, dan komitmen untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Merupakan kisah inspiratif tentang perjalanan seseorang atau suatu organisasi dalam mengatasi berbagai tantangan dan konflik untuk mencapai kesuksesan. Maju cepat, oke?
Contoh yang menarik adalah kisah Thomas Alva Edison, seorang penemu bola lampu pijar yang terkenal. Edison dikenal sebagai sosok yang pantang menyerah meski telah mengalami ribuan kegagalan.
Dalam setiap kejadian, ia menemukan cara yang salah untuk mencapai tujuannya dan selalu berusaha mencari cara yang benar. Tekad dan semangat pantang menyerah tersebut pada akhirnya membuahkan hasil berupa penemuan-penemuan yang berdampak besar bagi perkembangan dunia.
Selain Edison, kisah menarik lainnya datang dari Walt Disney, seorang ilustrator, sutradara, dan pembuat film Amerika yang dikenal sebagai pendiri Walt Disney Company. Disney pernah dipecat dari pekerjaan pertamanya di sebuah surat kabar karena “kurangnya imajinasi”.
Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangatnya. Ide kreatifnya terus ia kembangkan hingga berhasil menciptakan karakter ikonik seperti Mickey Mouse dan menciptakan salah satu kerajaan hiburan terbesar di dunia.
Kisah-kisah seperti ini mengajarkan kita bahwa kita tidak akan pernah berhasil. Dibutuhkan kerja keras, dedikasi, dan tekad untuk bangkit kembali dari kegagalan dan terus berusaha mewujudkan impian Anda. Yang menjadi benang merah dari semua kisah inspiratif ini adalah keyakinan dan tekad untuk mencapai tujuan meski menghadapi segala macam rintangan.
Dengan memadukan fakta menarik tersebut dan prestasi yang diraih Program Studi Informatika Universitas Informatika (BSI) Bina Sarana, mendapat penghargaan “sangat baik” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM), berupa jajar genjang ringan. untuk dilihat. Keberhasilan program akademik Universitas BSI dalam mencapai tujuan tersebut tidaklah pesat. Hal ini merupakan hasil kerja keras, dedikasi dan komitmen seluruh civitas akademika untuk meningkatkan mutu pendidikan yang diselenggarakannya.
Seperti Thomas Edison dan Walt Disney, Universitas BSI menghadapi banyak tantangan dalam perjalanannya. Namun karena semangat kemajuan dan keinginan untuk memberikan yang terbaik kepada peserta didik, sampailah pada tingkat tertinggi yang diberi nama “Excellence”. Pengakuan ini tidak hanya menjadi bukti kualitas kurikulum, namun juga kerja keras dan dedikasi mereka.
“Alhamdulillah prestasi ini menjadi motivasi bagi kami untuk mengembangkan prodi Informatika yang berkualitas ke depannya,” ujar Sumanto, Ketua Program Studi Informatika Universitas BSI dalam sambutannya.
Kesuksesan ini juga menjadi inspirasi bagi kita untuk tidak menyerah dalam menghadapi tantangan dan tetap bertahan dalam mencapai tujuan yang ingin kita capai. Seperti kisah-kisah inspiratif yang disebutkan sebelumnya, kisah Universitas BSI menunjukkan bahwa segala sesuatu mungkin terjadi jika ada kerja keras dan dedikasi.
Di dunia yang terus berubah ini, kesuksesan bukan hanya tujuan akhir, namun juga sarana menuju kesuksesan. Universitas BSI karena reputasinya yang besar telah menunjukkan bahwa siapa pun yang mau bekerja keras, bekerja keras, dan tidak pernah berhenti belajar dan berkreasi bisa melakukannya. Ini adalah pelajaran besar yang dapat kita ambil dan terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari untuk pendidikan, pekerjaan dan pencapaian impian pribadi.
