Pengakuan Mengejutkan Eks Sekuriti Ria Ricis yang Ancam dan Peras Rp300 Juta

Jakarta – Tersangka yang mengancam dan memeras Rp300 juta kepada YouTuber Ria Ricis mengaku melakukannya karena sakit hati dengan perbuatan Ria Ricis. AP terluka saat dipecat dari pekerjaannya sebagai keamanan.

Iya betul, karena diberhentikan dari pekerjaannya sebagai satpam, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Ade Ari Siam Indradi, Rabu, 12 Juni 2024. Gulir terus.

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini mengatakan, korban melakukannya karena alasan ekonomi. Karena tidak ada lagi yang bisa dilakukan, dia bertekad mengancam dan memeras Ria Ritsis.

“Menggabungkan atau menghubungkan juga berdasarkan kebutuhan ekonomi.” Makanya kami sebutkan angkanya cukup besar, yakni 300 juta, ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap pelaku pengancaman dan pemerasan senilai Rp300 juta yang menimpa YouTuber Riya Ritsis. Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kompol Ade Safri Simanjuntak.

“Pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 01.20 VIB, tim penyidik ​​berhasil menangkap paksa tersangka AP di rumahnya di Kecamatan Cipaiung, Jakarta Timur,” ujarnya, Selasa, 11 Juni 2024.

Mantan Kapolres Kota Solo mengatakan kepada AP, tersangka dibawa ke Mabes Polda Jaya. Dia telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun yang bersangkutan masih diperiksa intensif. Jadi, Ade Safri tak berkata apa-apa lagi.

“Dia dibawa ke Subdit Reserse Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atas dugaan tindak pidana,” ujarnya.

FII: Usai diduga diperas dan diancam akan membagikan foto dan video pribadinya, artis Ria Ritsis melapor ke polisi karena merasa diperas.

Sekitar tanggal 7 Juni juga ada kasus pengancaman yang dialami Nona RI alias RR, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Ade Ari Siam Indradi, Senin, 10 Juni 2024.

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan mengatakan, Ria Ricis mengungkapkan dirinya didekati seseorang berinisial J. Pelaku mengancam akan menyebarkan foto dan video pribadi Rija Ricis di media sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *