VIVA – Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, memuji Shin Tae-yong yang sukses memajukan timnas Indonesia. Ia pun berharap Malaysia bisa mengikuti jejak tim Garuda.
Ya, Shin Tae-yung memang tidak memberikan trofi tersebut kepada timnas Indonesia. Ia hanya membawa Indonesia ke dua final, Piala AFF 2020 dan Piala AFF U-23 2023.
Meski belum meraih trofi, Shin Tae-yong mampu mencatatkan banyak prestasi penting seperti lolos ke Piala Asia U-20 2023, lolos ke Piala Asia 2023, lolos ke Piala Asia U-23 2024.
Baru-baru ini, Timnas Indonesia mengejutkan Asia dengan lolos ke putaran ketiga Piala Dunia 2026.
Kemudian melaju ke babak gugur Piala Asia, lolos ke semifinal Piala Asia U-23, dan menaikkan peringkat FIFA Timnas Indonesia dari peringkat 173 menjadi 134.
Kim Pan-gon memuji strategi Shin Tae-yong dan PSSI yang tidak sembarangan memilih pemain untuk dinaturalisasi.
Pemain yang bermain di Liga Eropa dan kelas A kini diseleksi oleh PSSI dan STY. Terbukti terpilihnya Thom Haye, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen.
Hal itu dinilai menjadi salah satu kunci peningkatan performa Timnas Indonesia saat ini. Peng Gon mengatakan, salah satu langkah terbaik untuk meningkatkan kualitas Malaysia adalah dengan mendatangkan pemain asal Malaysia untuk berlaga di Eropa.
Kenyataannya di Malaysia (sepak bola), saya melihat situasinya cukup sulit, tapi saya bahkan tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya karena banyak hal yang perlu ditaruh di sini, kata Kim Peng Gon. McCann baru-baru ini berbicara dengan Page.
Upaya lain mungkin bisa kita tiru (cara) pelatih Indonesia terbang ke Eropa untuk mencari pemain hybrid atau legacy, tapi bagi saya kebutuhan utamanya adalah sistem pengembangan yang menghasilkan pemain lokal terbaik, ujarnya.
Kim Pan-gon pun menegaskan, Timnas Indonesia akan membuktikan diri sebagai tim terbaik setelah berbagai upaya yang dilakukan selama ini.
“Bagi saya, Indonesia akan segera menjadi tim terbaik yang pernah mereka hadapi, namun Malaysia harus menantang mereka,” kata Kim Peng-gon.
