JAKARTA, Titik Kumpul – Indonesia mengirimkan dua atlet renang di Olimpiade Paris 2024.
Dua perenang Indonesia menyelesaikan lombanya di La Defense Arena Paris pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Ini akan menjadi debut Joe Aditya di Olimpiade. Dia berkompetisi di salah satu babak penyisihan nomor kupu-kupu 100 meter putra.
Dia finis ke-33 dalam 53,95 detik. Pengalaman Paris akan menjadi motivasi Joe untuk tampil di ajang berikutnya.
“Ini pertama kalinya saya mengikuti Olimpiade di stadion yang luar biasa dan dengan kemeriahan penonton, ini merupakan pengalaman yang istimewa. Ini melatih mental saya sehingga bisa bersaing di kompetisi lain dan mendapatkan tiket Olimpiade 2028,” ungkapnya. Joe. Aditya, NOC Indonesia, mengutip siaran persnya.
Berbeda halnya dengan Aszahra Permatahani karena ini merupakan Olimpiade kedua sepanjang karirnya setelah tampil di Tokyo pada tahun 2020. Bedanya, kali ini ia berkompetisi di nomor gaya ganti 200 meter, sedangkan di Tokyo ia bertanding di nomor gaya ganti 400 meter.
Azzahra mencatatkan waktu 2 menit 20,51 detik pada heat pertama. Ini menempatkannya di posisi ke-31 secara keseluruhan.
“Ini olimpiade kedua saya. Berbeda ketika saya di Tokyo karena Covid-19. Di Paris sangat meriah dan banyak tantangan. Banyak pengalaman berharga, saya melakukan yang terbaik dan saya menyukainya. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu,” kata Aszahra.
Chef de Mission Tim Indonesia, Anindya Bakri pun turut mendukung langsung pertarungan kedua perenang tersebut. Selaku CEO PB Aquatics Indonesia, ia meyakini kegiatan ini dapat membantu para perenang mendapatkan ilmu positif.
“Joe menempati posisi ketiga dari 10 perenang dan Aszahra menempati posisi pertama. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Joe dan Aszahra serta membangun ajang ini dan Olimpiade berikutnya di Los Angeles pada tahun 2028,” ujarnya. Anindya.