JAKARTA, Titik Kumpul – Industri otomotif Indonesia kembali mencatatkan kinerja baik pada Oktober 2024 dengan mencatatkan rekor penjualan kotor.
Data terkini Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penjualan mobil secara keseluruhan, baik grosir (distribusi dari pabrik ke dealer) maupun eceran (penjualan langsung ke konsumen) mencatatkan pertumbuhan yang signifikan.
Hingga Minggu, 17 November 2024, penjualan kotor Oktober 2024 sebanyak 77.191 unit, naik 6,2% dibandingkan bulan sebelumnya, berdasarkan penelusuran Titik Kumpul Otomotif.
Peningkatan tersebut membuat penjualan kumulatif menjadi 710.406 unit pada periode Januari-Oktober 2024, meski turun 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, penjualan ritel mencatat tren positif di bulan Oktober sebanyak 73.443 unit, naik 1,5% dibandingkan bulan September.
Namun penjualan ritel Januari-Oktober mencapai 730.637 unit, turun 11,5% dibandingkan tahun lalu.
Toyota sekali lagi menduduki puncak pasar baik di segmen grosir maupun eceran. Merek ini mencatat penjualan grosir sebanyak 27.030 unit dan penjualan ritel sebanyak 24.820 unit di bulan Oktober, menunjukkan dominasi pasar yang kuat.
Daihatsu dan Honda yang tampil konsisten sepanjang tahun berada di peringkat berikutnya.
Grosir (Oktober 2024) 1. Toyota – 27.030 unit 2. Daihatsu – 14.096 unit 3. Honda – 8.633 unit 4. Suzuki – 5.491 unit 5. Mitsubishi Motors – 5. 203 unit 2.486 Usu – 2.106 unit 10. Hyundai – 1.711 unit
Penjualan Retail (Oktober 2024) 1. Toyota – 24.820 unit 2. Daihatsu – 13.101 unit 3. Honda – 8.048 unit 4. Mitsubishi Motors – 5.733 unit 5. Suzuki 4.630 unit 9. FSO – 228 unit 9. BYD – 2.597 unit 10. Wuling – 2.072 unit
