Titik Kumpul Lifestyle – Jemaah haji Indonesia diimbau untuk menyimpan paspornya di dalam tas yang disediakan oleh Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) agar tidak tersesat. Hal itu disampaikan Kepala Wilayah Operasional Bandara Abdilla usai memastikan kedatangan jemaah WNI di Bandara Amir Mohammed Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Paspor jemaah dibagikan pada saat boarding saat jemaah berangkat ke Tanah Suci. Yuk lanjutkan menelusuri artikel lengkapnya di bawah ini.
“Setiap orang harus menjaga paspornya. Agar jemaah haji tidak berangkat tanpa paspor karena memiliki anak atau pasangan,” kata Abdullah di Medina, 13 Mei 2024.
Menurut Abdillah, Kementerian Agama telah memfasilitasi tas jemaah yang dilengkapi kantong khusus paspor.
“Ini yang kami harapkan dari tas masyarakat. Kami mengajak masyarakat untuk memasukkan paspornya ke dalam tas paspornya. dijelaskan dalam pengumuman Kementerian Agama.
Dengan begitu, lanjut Abdullah, paspor bisa dilihat dan memudahkan pekerjaan masyarakat saat dibutuhkan.
Paspor jamaah akan diambil kembali setibanya di Madinah.
Paspor dibagikan kembali pada saat jemaah berpindah dari Madinah ke Mekkah.
Pada hari kedua kedatangannya, jamaah haji Indonesia secara bertahap telah tiba di Bandara AMAA Madinah.
Disediakan empat gate atau gerbang yaitu: Gerbang Cepat, Gerbang Internasional, Gerbang Haji, dan Gerbang Nol.
Tujuan dari empat gerbang ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat proses transit jamaah di bandara.
Agar masyarakat yang melakukan perjalanan dari kampung halaman menuju Tanah Suci dapat segera beristirahat.