VIVA – Seorang pria berinisial MSJ asal Surabaya melaporkan kejadian pemerasan yang dialaminya melalui aplikasi. MSJ yang sedang mencari pekerjaan di Pekanbaru menginap di sebuah hotel di Kabupaten Limapuluh.
Kompol Limapulu Kompol Bagus Harry Priyambodo mengatakan, korban tidak mengaku diperas oleh waria berinisial AP dan dua rekannya, MR dan MK.
Berdasarkan keterangan Kapolri, awalnya MSJ membuat janji melalui aplikasi. Namun sesampainya AP di kamar hotel, MSJ kecewa karena yang ditemuinya bukanlah perempuan, melainkan laki-laki yang berpenampilan seperti perempuan.
MSJ kemudian membatalkan perintah tersebut, namun AP meminta kompensasi. AP dan dua rekannya meminta pembatalan 400 ribu dram dan modal usaha 200 ribu dram, jelas Kapolres.
MSJ akhirnya membayar uang tersebut dan melaporkan kejadian tersebut ke resepsionis hotel sebelum memberi tahu polisi Limassol. Ketiga pelaku kini telah ditangkap polisi.
Video yang diunggah akun Instagram @cepat.surabaya memperlihatkan ketiganya dibawa ke Mapolres Limassol. Dan netizen juga tidak bisa fokus pada A.P. ketika dia melihat salah satu penjahat awal yang merupakan seorang wanita trans. Tonton videonya di halaman berikutnya.
“Jujur kakaknya lucu sekali,” tulis netizen di kolom komentar. “Lohhh, waria lucu sekali, mirip cewek di Squidward. Kayak supermodel,” sahut netizen lainnya.
“Bekerja keras di penjara,” imbuh yang lain. “Imut banget, ceweknya kurang bersinar,” sahut warganet lain.
“Itu sangat indah. Aku kalah,” kata seorang netizen yang ragu dengan kecantikan waria itu. “Saat aku masuk ada rem tangan,” sahut yang lain.
Pesannya WINDI itu dari WISNU, sahut yang lain. “Sepertinya Desy Tegal eks JKT48,” pungkas warganet.
