Jakarta, VIVA – Badan Standardisasi Nasional (BSN) bekerja sama dengan Badan Pengujian Perangkat Lunak Indonesia (IDSTB) untuk memfasilitasi sertifikasi bagi penguji perangkat lunak di Indonesia.
“Mereka (IDSTB) punya laboratorium terakreditasi untuk pengujian software, sementara aplikasinya kita kembangkan. Jadi momennya tepat,” kata Rektor BSN Donny Purnomo pada Rabu, 14 Agustus 2024.
Beliau juga menyampaikan bahwa keberadaan IDSTB akan membantu pemerintah dalam mengembangkan aplikasi yang berkualitas dari segi kinerja dan keamanan karena infrastruktur yang berkualitas dalam digitalisasi sangatlah penting.
Sebelum suatu aplikasi diintegrasikan ke dalam sistem publik, pengujian kinerja dan keamanan secara rinci harus dilakukan.
“Tahap pertama, kita perlu memfasilitasi penguji perangkat lunak yang memiliki sertifikasi agar bisa mendapatkan level yang sama,” kata Donny.
Sementara itu, Presiden IDSTB Aditya Mirza Bahari menyebut kerjasama dengan BSN merupakan cerita baru.
“Nantinya kami akan bekerja sama dengan pemerintah untuk memberikan payung bagi seluruh penguji perangkat lunak profesional di Indonesia,” jelasnya.
Dengan menggandeng BSN, ia berharap penguji perangkat lunak di Indonesia semakin dimudahkan dan dihargai.
Kolaborasi antara BSN dan IDSTB juga diharapkan dapat mendukung upaya promosi pengujian perangkat lunak di Indonesia.
“Kami berharap kualitas ekosistem pengujian perangkat lunak tetap terjaga dan ke depan Indonesia siap menghadapi tantangan global,” kata Aditya.
