JAKARTA, Titik Kumpul – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi meminta generasi muda Indonesia cerdas memanfaatkan Internet.
Jika tidak, hal ini membuka peluang terjadinya ancaman siber dimana generasi muda menjadi kelompok rentan yang berisiko.
Dikatakannya, saat ini Internet digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari game online hingga berbagai layanan online.
Meskipun memiliki banyak keuntungan, teknologi dapat menimbulkan risiko kejahatan dunia maya seperti penipuan, penyalahgunaan data, penindasan, dan eksploitasi seksual.
“Ini terjadi kalau tidak dimanfaatkan secara bijak dan hati-hati,” ujarnya, Senin, 7 Oktober 2024.
Budi Eri juga menyampaikan pentingnya membudayakan perilaku internet cerdas pada generasi muda agar sadar akan penggunaan internet yang aman dan produktif.
Menkominfo mengingatkan generasi muda untuk menggunakan internet untuk mengakses konten dan layanan sesuai batasan usia yang telah ditetapkan.
Dalam upaya mengembangkan perilaku cerdas dalam menggunakan Internet, pemerintah melaksanakan berbagai program untuk meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat.
Program yang menjadi perhatian antara lain Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang merupakan bagian dari Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Digital untuk mengurangi bahaya penggunaan Internet.
Selain itu, pemerintah juga melaksanakan program Digital Talent Scholarship dan Digital Leadership Academy untuk membina talenta digital.
Upaya membangun talenta digital antara lain melalui pelatihan pelatih (trainer/ToT training) bersama Pusat Penelitian Sosial dan Budaya Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Ilmu Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika. .