VIVA – Aktris Dinda Kanyadewi didapuk menjadi salah satu pemeran film kampung Penari Badaravuhi produksi MD Pictures. Dinda memerankan karakter yang sangat sulit dan berbeda dengan karakter yang pernah ia perankan sebelumnya.
Saat ditemui Dinda, ia bercerita tentang perjuangannya mencapai kesempurnaan dalam perannya di Badaravuhi di Desa Penari. Salah satu tantangan Dinda adalah bagaimana ia menjadi karakter yang diperankan dengan riasan cantik.
Tak main-main, Dinda mengaku membutuhkan waktu sekitar enam jam untuk merias wajahnya sebelum syuting dimulai.
“Karakterku menuntut secara fisik karena membutuhkan proses make-up yang panjang, karena itu penting untuk visual, dll. Terlebih lagi karena butuh setidaknya 5-6 jam untuk melakukan make-up. Biasanya aku akan menelepon lebih awal,” katanya. . Dinda Kanyadewi, kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis 29 Maret 2024.
Wanita kelahiran Jakarta ini datang lebih awal ke lokasi syuting karena membutuhkan riasan yang sangat detail. Begitu pula setelah syuting selesai, Dinda pulang larut malam karena harus melalui proses riasan atau pembersihan yang panjang.
“Syutingnya jam enam, saya sampai jam lima, saya pulang sangat larut karena orang sudah pulang, saya make up sekitar dua jam,” kata Dinda.
Meski harus menggunakan riasan tebal dan detail, Dinda bersyukur syutingnya berjalan lancar dan kulitnya aman serta bebas iritasi.
Alhamdulillah tidak ada (gatal), tapi beberapa hari nanti panas karena kulit lelah dan sebagainya, kata Dinda.
Sekadar informasi, Badaravuhi di Desa Penari selain Dinda Kanyadevi juga dibintangi oleh Auliya Sara, Maudie Efrosina, Jourdi Pranata, Aming Sugandi, Ardit Erwandha dan lainnya. Sementara itu, sutradara ternama Kimo Stamboel diyakini akan menggarap film tersebut dan Manoj Panjabi sebagai produsernya.
“Badarawuhi Di Desa Penari” akan dirilis pada Idul Fitri 2024.
