Jakarta – Jenderal TNI Dudung Abdurachman hari ini resmi menyerahkan jabatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) kepada Jenderal TNI Agus Subyanto.
Penyerahan Kassad dipimpin langsung Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melalui acara serah terima (Sertiyab) yang dihadiri Kepala Staf Udara (KSAU), Marsekal TNI Fajar Prasetyo, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI. TNI. Muhammad Ali serta seluruh unsur pimpinan pejabat Komando Umum Angkatan Darat (Kotama) TNI lainnya.
Selain itu, hadir juga pejabat pemerintah lainnya, termasuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan M. Mahfoud B.D., Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Kabareskrim Polri, Kompol Wahu Widada dan Kapolda Metro Jaya Irjen Karioto.
Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan terima kasih kepada Jenderal Dudung Abdurrahman yang telah bekerja keras membangun dan mengembangkan TNI Angkatan Darat selama menjabat Kassad.
Kepada Jenderal TNI Dudun Abdurrahman, saya ingin mengucapkan terima kasih atas komitmen, kesetiaan, dan kerja sama yang telah kita jalani bersama, kata Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Markas Besar di Jakarta, Jumat, 27 Oktober.
Panglima TNI menambahkan, selama menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dudung mampu membangun solidaritas pasukan secara tiga dimensi bersama Kepala Staf Udara (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Panglima TNI. Angkatan laut. Staf Umum (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali khususnya dalam hal latihan dan operasi gabungan yang selama ini berjalan baik.
“Hal itu sudah kita buktikan dalam berbagai acara sejak saya menjadi Panglima TNI, khususnya pada tahun 2023, baik dalam operasi maupun latihan,” ujarnya.
Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan, sebagai pengguna kekuatan, tentunya Panglima TNI memerlukan kesiapan operasional seluruh elemen, baik dari TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.
Dan hal ini ditunjukkan oleh Pak Dudung, baik dalam aksi maupun latihan, yang mendukung penuh kami dalam kegiatan operasi dan pelatihan untuk melakukan pelatihan skala besar pada tahun 2023, dimulai dengan pelatihan TNI Super Garuda Shield dan pelatihan solidaritas ASEAN pada level ini. bersama-sama kita membuat kombinasi yang sangat besar,” kata Panglima TNI.
“Dan alhamdulillah kita sudah mencapai tingkat kesiapan operasional yang tinggi. Kita juga tunjukkan pada HUT TNI ke-78 di Monas kemarin, itu salah satu bentuk kekuatan kita yang kita tunjukkan dan tunjukkan ke masyarakat,” ujarnya. dikatakan: telah ditambahkan
Terakhir, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono juga mengucapkan selamat kepada Jenderal TNI Agus Subianto yang kini menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman dengan Kasad.
Orang nomor satu TNI itu juga berpesan kepada Jenderal Agus Subianto untuk melanjutkan rencana kerja yang telah disusun dan disiapkan pendahulu Kassad, Jenderal Dudung Abdurachman. Selain itu, lanjut Yudo, pada tahun 2024 Indonesia akan menyelenggarakan pesta demokrasi yaitu pemilu 2024.
“Tentu saja kita harus menjaga netralitas NAOC. Kami setia karena hanya TNI yang netral, TNI netral. Saya yakin pemilu ini bisa terselenggara dengan aman, tenteram dan tenteram. Ya, yang penting adalah aku. Selalu katakan bahwa TNI harus netral, itu yang selalu saya tekankan kepada Pak Agus, untuk “menjaga netralitas TNI ya tentu saja TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara,” tegasnya.