PON 2024 Aceh-Sumut Gunakan Sistem Teknologi Interlock Aplikasi

Medan, Titik Kumpul – Untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan PON 2024, Panitia Besar (PB) PON XXI wilayah Sumut menggelar sosialisasi dan program blok untuk mendukung PON Aceh dan Sumut. Acara dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 1 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Medan pada Senin 29 Juli 2024.

Wakil Ketua Hari Humas, Publikasi, dan Teknologi Informasi (TI) PON XXI Wilayah Sumut Alfi Syahriza mengatakan, sosialisasi ini bertujuan untuk mempermudah dan melaksanakan pekerjaan antar bidang dan bidang lainnya terkait penggunaan aplikasi. 

Pasalnya, PON XXI digelar pada 8-20 September 2024 yang mempertandingkan 34 cabang olahraga wilayah Sumut dengan diikuti 10 kaderisasi/kota di Sumut.

“Hari ini kita menyelenggarakan forum kerjasama di bidang sekretariat, protokoler, kehumasan, publikasi dan teknologi informasi, tender, akomodasi, transportasi, kepegawaian dan konsumsi. Oleh karena itu, kita ciptakan kesepahaman dan kesepahaman dalam kegiatan pemuatan data. dan manfaatkan.. Untuk mencapai kesuksesan, program PON XXI mendukung,” ujarnya

Ia berharap sosialisasi dan penutupan program pendukung kawasan PON Sumut dapat memberikan manfaat bagi seluruh bidang yang terkait dengan pemanfaatan IT. Seluruh bidang penggunaan IT bekerjasama untuk mempunyai pemahaman yang sama mengenai cara penggunaan aplikasi sehingga tidak ragu lagi dan lebih percaya diri sebagai pengguna aplikasi.

Pada acara yang sama, tim teknis aplikasi sport management system (SGMS) dari PT Kreasi Citra Solusi Ocky Tri Gogik mengatakan, sistem informasi preventif ini dibuat untuk mendukung perhelatan PON XXI Aceh-Sumut dengan fitur yang mencatat kredensial peserta. di sertakan organisasi sehingga penyelenggara acara olahraga dapat mengelola kegiatannya secara efektif.

Sistem ini juga mencakup proses pembuatan dan akuntansi pendistribusian KTP yang diterbitkan kepada peserta berdasarkan hasil akreditasi. 

“Program ini berfungsi untuk mencatat akreditasi dan manajemen, akses kawasan, lokasi, alokasi ruang, transportasi dan akomodasi,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *