Pria Asal Negara Bekas Komunis Kagum sama Mekah dan Madinah, Terang Banget Katanya

VIVA Tekno – Pria asal negara eks komunis mengagumi kota Mekkah dan Madinah di Arab Saudi. Pria tersebut bernama Anatoly Ivanishin, penduduk asli Rusia yang dulunya bernama Uni Soviet. Ia bekerja sebagai kosmonot, maksudnya astronot asal Rusia.

Apa yang diungkapkan Ivanishin terjadi pada November 2012, tepatnya 12 tahun lalu, saat ia mengunjungi Prince Salman Scientific Oasis (PSSO) di Riyadh, ibu kota Arab Saudi, bersama tiga astronot Rusia.

Saat itu, Anatoly Ivanishin dan tiga rekannya bercerita kepada mahasiswa Arab Saudi bahwa ketika mereka memotret beberapa kota indah dari luar angkasa, kota yang paling terang dan terindah adalah Mekkah dan Madinah, terutama di titik tengahnya.

“Kami memotret pada siang hari untuk meningkatkan visibilitas dan kemampuan menangkap saat berada di luar angkasa. Memotret di malam hari memang sulit karena memerlukan penggunaan peralatan khusus. Meskipun demikian, saya mengambil banyak foto berbagai kota pada malam hari. “Saya terkejut kota Mekkah dan Madinah lebih terang dibandingkan kota lain mana pun di dunia,” ujarnya, dilansir situs Arab News pada Senin, 17 Juni 2024.

Kedatangan mereka merupakan bagian dari program Asosiasi Penjelajah Luar Angkasa (ASE) Riyadh. Sekretaris Jenderal PSSO Khalid Abdul Gader Taher yang menyambut kedatangan keempat astronot di acara yang sama pun menanggapi dengan kekaguman atas pemandangan yang disaksikannya dari luar angkasa.

“Anda bukan orang Rusia, Anda berasal dari Bumi. Saya bukan Saudi, saya dari Bumi. Oleh karena itu, kita adalah saudara yang mengabdi pada kemanusiaan. Kita bisa pergi ke luar angkasa dan memahami alam semesta di sekitar kita,” ujarnya.

Khalid melanjutkan, pengamatan para kosmonot Rusia sangat menginspirasi secara spiritual. Ia mencontohkan, dari ribuan kota di Bumi, cahaya paling terang yang terlihat dari luar angkasa adalah cahaya dari Mekah dan Madinah.

“Saya memahaminya secara rohani dan saya memahaminya. Saya sangat berharap dan berdoa semoga Tuhan Yang Maha Esa membantu kita agar cahaya yang dilihat-Nya dapat menyinari orang tersebut dan seluruh dunia,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *