Titik Kumpul – Prilly Latuconsina kini menegaskan tak akan memberikan klarifikasi jika ada rumor tidak berdasar tentang dirinya. Menurutnya, hal itu merupakan langkah terbaik yang diambilnya dibandingkan mengklarifikasi berita yang tidak berdasar.
Berdasarkan video yang diunggah @lambegosiip di akun Instagramnya pada Senin, 25 Maret 2024, Prilly Latuconsina mengungkapkan hal tersebut melalui podcast yang ia hadiri.
“Dari dulu aku bergosip tentang apa pun hingga sekarang, ketika aku merasa itu bukan aku dan itu tidak benar, aku tidak pernah mengklarifikasinya.
Ia mengaku dulu memiliki penggemar yang masih memintanya untuk mengklarifikasi ketika tersiar kabar tentang dirinya. Namun, dia selalu bungkam dan tidak mengklarifikasi apapun di media sosial.
“Dulu, fans saya haus akan klarifikasi. Wah, waktu main sinetron, tekanan terus-terusan. “Misalnya gosip tentang saya itu tidak benar, tapi saya selalu diam, tidak memposting, tidak berbicara di Instastory,”
Menurutnya, dia tidak perlu mencari kebenaran pada orang lain jika dirinya benar dan tidak salah.
“Pada dasarnya saya diam saja, kenapa? karena kita tidak perlu mencari kebenaran dari orang lain. “Jika kami yakin kami benar, silakan saja,” katanya.
Wanita yang kini berusia 27 tahun ini mengaku jika ingin memberikan klarifikasi, ia mengaku takut dengan ahli emosi dan ahli bahasa yang akan menganalisis perkataannya.
“Karena klarifikasi itu kalau dipotong atau direvisi lagi, waktu itu ada ahli bahasa, ahli emosi, saya kenyang banget seperti itu. Jadi kayak oh, nanti ahli bahasanya kasih klarifikasi lagi ke kita. “Perkataan kami dianggap bohong oleh para ahli sentimen,” jelasnya
“Jadi pencerahan hanya membuka pintu-pintu yang sebelumnya tertutup, namun terbuka karena pencerahan kita. “Jadi lebih baik diam saja dan ditutup-tutupi dengan tindakan positif,” ujarnya.
Untuk mengatasi pemberitaan negatif yang menimpanya, artis berdarah Ambon ini akan melakukan hal-hal positif yang bertujuan untuk menutup segala pemberitaan tak berdasar tentang dirinya.
“Jadi ketika saya sedang sakit hati karena hal yang negatif, saya diam saja, tapi kemudian saya melakukan hal yang positif agar kabar baik itu ditutup, bukan ditutup dengan klarifikasi yang akan berdampak negatif lagi,”