Bogor, Titik Kumpul – GWM Indonesia telah merakit mobil hybrid Haval Jolion secara lokal di fasilitas manufaktur Inchape yang berlokasi di Wanharag, Bogor mulai September lalu.
Langkah ini tentu menjadi tugas perusahaan untuk menunjukkan eksistensinya di pasar mobil Indonesia.
Hari Arifianto selaku Direktur Pemasaran GWM Indonesia mengungkapkan, fasilitas manufaktur ini hanya mampu memproduksi enam unit Haval Jolion dalam satu hari.
“Sampai saat ini fasilitas produksi kami baru memproduksi unit dalam waktu enam hari. Waktu pengerjaan satu mobil sekitar 24 menit,” kata Titik Kumpul di Bogor seperti dikutip Wanhareng.
Dalam pembuatan unit Haval Jolion, Harries mengatakan, diperlukan proses bertahap untuk menghasilkan kendaraan yang berkualitas.
“Produksi kami memakan waktu sekitar 20 menit hingga 24 menit dari stasiun sampai selesai,” ujarnya.
Hal yang sama menunjukkan bahwa waktu produksi satu Haval Jolion bervariasi sesuai dengan jumlah pesanan per unit. Namun hal ini dapat dicapai melalui beberapa langkah seperti penambahan jalur produksi.
“Bukan sekedar penataan saja, karena kebutuhannya pelatihan yang terus meningkat, jadi tidak serta merta terjadi. Lalu ada investasi kedua, apakah jalur yang terpakai kita perbanyak atau hanya disediakan saja. Jumlah sambungannya bertambah,” Harry menjelaskan.
Sekadar informasi, fasilitas produksi lini kendaraan GWM di fasilitas produksi Inchape seluas 20.277 meter persegi dan dikelola oleh sekitar 100 karyawan terampil.
Kemudian, untuk merakit mobilnya sendiri, robot tersebut memerlukan bantuan dan pengawasan manusia.
