Jakarta, Titik Kumpul – Mantan vokalis sekaligus politikus Ensemble Nidji Giring Ganesha terlihat mengunjungi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara, Jakarta pada 15 Oktober 2024. Kehadirannya dikaitkan dengan pidato Prabowo di beberapa nomor yang kini tengah dipertimbangkan untuk posisi wakil menteri. di kabinet berikutnya.
Giring sendiri tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 14.50 WIB dengan mengenakan kemeja batik. Ia mengaku akan mendampingi Fadli Zon dalam urusan kebudayaan. Scroll untuk informasi selengkapnya, yuk!
Diketahui, Giring sempat dikenal sebagai vokalis band Nidji pada era 2000-an dan kini terjun ke dunia politik berkat bantuan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Berikut profil dan perjalanan karir Giring Ganesha di dunia hiburan dan dunia politik
Giring Ganesha lahir di Jakarta pada tanggal 14 Juli 1983. Namanya mulai dikenal luas sebagai vokalis band Nidji yang dibentuk pada awal Februari 2002. Grup ini beranggotakan beberapa anggota antara lain Muhammad Ramadista Akbar (Rama), Ariel, Muhammad Andro Regantoro (Andro), Muhammad Adri Prakarsa (Adri) dan Randy sebagai pemain keyboard yang bergabung pada tahun 2005.
Nama Nidji sendiri diambil dari kata ‘Niji’ yang dalam bahasa Jepang berarti pelangi, mencerminkan beragamnya warna musik yang mereka mainkan. Nidji mendapat perhatian karena gaya musik rock modernnya yang memadukan unsur progresif, funk, alternatif, dan pop.
Mereka terinspirasi dari beberapa band internasional seperti Coldplay, U2 dan Radiohead. Album debut Nidji Breakthru’, dirilis pada tahun 2005, mendongkrak popularitas mereka dengan lagu-lagu seperti Na, Delete Me dan Kau at Aku menduduki puncak tangga lagu. Lagu Laskar Pelangi yang menjadi soundtrack film berjudul sama juga menjadi hits dan membuat mereka mendapat sertifikasi platinum.
Selain sukses di dunia musik, Giring juga menjajal akting dan menjadi pengisi suara di film animasi. Salah satu film yang dibintanginya adalah Sang Pencerah (2010).
Perjalanan karir politik Giring
Pada tahun 2017, Giring memutuskan terjun ke dunia politik dengan bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Karir politiknya melejit hingga dipercaya menjadi Ketum PSI pada 16 November 2021 hingga 25 September 2023, sebelum digantikan Kaesang Pangarep.
Giring kini berpeluang menjadi salah satu wakil menteri di kabinet era Prabowo-Gibran. Kehadirannya di kediaman Prabowo menandakan keseriusan Giring untuk terus berkiprah di dunia politik, khususnya pada posisi yang berkaitan dengan kebudayaan.