VIVA – Timnas U-23 Indonesia harus menerima tantangan pertandingan satu lawan satu melawan timnas U-23 Guinea di final Olimpiade Paris 2024.
Indonesia harus menjalani play-off karena finis keempat di Piala Asia U23 setelah kalah dari Irak di play-off dengan skor 1-2.
Seperti Indonesia, Guinea juga finis keempat di Piala Afrika U23, kalah dari Mali dalam adu penalti untuk perebutan tempat ketiga.
Bentrokan Timnas Indonesia dengan Guinea akan menentukan siapa yang pantas meraih tiket final Olimpiade Paris 2024. Tim peraih final akan tergabung di Grup A bersama Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru.
Baik Indonesia maupun Guinea tampil di Olimpiade. Indonesia muncul pada tahun 1956, dan Guinea pada tahun 1968.
Timnas Indonesia tentunya harus bekerja keras untuk bisa memenangkan Guinea, mengingat tim Afrika Barat diperkuat dengan banyak pemain bertalenta yang memiliki pengalaman profesional di Eropa.
Tercatat di timnas Guinea ada 13 pemain yang pernah mencicipi atmosfer benua biru, salah satunya Ilaix Moriba.
Pemain kelahiran Conakry, 19 Januari 2003 ini merupakan mantan pemain Barcelona. Dia melakukan debut tim utama pada 21 Januari 2021 saat berusia 18 tahun.
Moriba mencetak gol La Liga pertamanya dalam kemenangan 2-0 Barcelona atas Osasuna.
Semasa membela Barcelona, Moriba juga bermain di Liga Champions 2020/2021 melawan Paris Saint-Germain (PSG). Saat itu, ia bermain bersama bintang sepak bola seperti Lionel Messi, Sergio Busquets, dan Ousmane Dembele.
Usai berseragam Barcelona, Moriba dilepas klub Bundesliga RB Leipzig pada Agustus 2021 dengan nilai transfer €16 juta atau Rp275 miliar. Namun, Moriba tidak mendapat menit bermain yang cukup dan dipinjamkan ke Valencia pada 2022.
Moriba tetap dipinjamkan ke Getafe pada musim 2023/2024, kini bermain untuk klub tersebut bersama Mason Greenwood.
Secara internasional, ia merupakan aset berharga bagi timnas Guinea. Tercatat ia memainkan 22 pertandingan dan mencetak 1 gol di kejuaraan tersebut. Khususnya, sebelum bermain untuk Guinea, ia bermain untuk tim nasional Spanyol U-17, U-18 dan U-19.
