Deli Serdang, VIVA – Pelatih PSMS Medan Edy Rahmayadi pun ikut senang dan bangga berhasil mengalahkan Persikabo 1973 di Liga 2 dengan skor 4-1 di Stadion Baharuddin Siregar, Kecamatan Lubuk Pakam, tim Nilmaizar. , Provinsi Deli Serdang, Kamis malam, 26 September 2024.
Gubernur Sumut musim 2018-2023 meninjau langsung Stadion Baharuddin Siregar untuk mendukung Ikhsan Chan. Edy Rahmayadi terlihat menyaksikan pertandingan tersebut didampingi mantan Wali Kota Medan, Akhyar Nasution.
Edy Rahmayadi menulis di laman Instagramnya bahwa “PSMS Medan kembali meraih kemenangan, kali ini dengan skor 4-1 melawan lawannya Persikabo. Saya merasa sangat bangga yang menyaksikan pertandingan ini di Stadion Baharuddin Siregar, Lubukpakam.” oleh VIVA, Jumat 27 September 2024.
Edy Rahmayadi mengucapkan rasa syukur atas kemenangan kedua PSMS Medan di Liga Indonesia 2024/2025. Sebelumnya mereka menyambangi Persikota Akun dan menang 0-1.
Alhamdulillah PSMS. Dengan kemenangan ini, kami berhasil menambah poin dan menempati posisi ke-3 Grup A, kata mantan Presiden PSSI itu.
Edy Rahmayadi mendoakan dan berharap Ayam Kinantan, klub sepak bola Sumut, terus menampilkan karya terbaiknya, demi bisa lolos ke Liga 1 Indonesia musim depan.
“Pertahankan semangat untuk PSMS Medan. Jalan kita masih panjang di Liga 2 Indonesia, teruslah berkarya terbaik untuk mencapai tujuan besar masuk ke liga 1 Indonesia… Lanjutkan!,” ulangnya berulang kali. lagi. mantan Panglima Kostrad.
Dalam keterangannya disebutkan, PSMS Medan naik ke peringkat ketiga Grup A dengan raihan 6 poin, usai kemenangan tersebut. Sebaliknya, di kubu Persikabo, kekalahan ini membuatnya berada di peringkat ketujuh dengan 3 poin.
Pada laga penyisihan Grup A Liga 2 Indonesia, PSMS Medan menghadapi Persikabo. Pada awal permainan, kedua kubu memainkan permainan terbuka dimana mereka saling menyerang dalam permainan tersebut.
Gol pertama tercipta pada menit ke-44, setelah bek Persikabo melakukan pelanggaran terhadap Ikhsan Chan dan mendapat “penalti”. Jacinto Cabral memenangkan tendangan bebas melawan Persikabo.
Pada menit ke-57, Jacinto menggandakan skor menjadi 2-0 untuk PSMS. Dari sepakan yang dilancarkan Jacinto ke gawang Persikabo, mampu dihentikan kiper Chairil.
Pada menit ke-66, Persikabo memperkecil skor menjadi 1-2 melalui Fareed Sadat. Pergerakan dari sisi kanan gawang PSMS mampu menaklukkan kiper Fakrurrazi.
Dua menit berselang, tepatnya pada menit ke-68 pertandingan, Ikhsan Chan kembali meraih kemenangan melawan PSMS dengan skor 3-1 dan skor 3-1. Gustur Cahyo mencetak gol lewat tendangan bebas yang berhasil ditepis kiper Persikabo, Ikhsan Chan. Di pojok kanan, Persikabo mencetak gol dengan kaki kanannya.
PSMS kembali menang 4-1 melalui gol Raffi Dwi Angga pada menit 90+3. Diawali dengan umpan Nathan melewati sisi kanan pertahanan Persikabo, kemudian Angga menguasai bola. Bola kaki kiri membuat kiper Persikabo bisa mencetak gol dengan kaki kirinya. Gol ini bertahan hingga akhir pertandingan.
Pelatih kepala PSMS Medan, Nilmaizar mengaku bangga dan senang timnya bermain bagus, sesuai instruksi dan arahan yang mereka terapkan saat melawan tim rivalnya, Persikabo.
PSMS menang 4-1 hari ini. Saya mengagumi dan menghormati para pemain yang berjuang. Persikbao bagus, tapi menurut kami lebih baik,” kata Nilmaizar kepada wartawan usai pertandingan.
Di sisi lain, Ikhsan Chan, pemain PSMS, mengatakan kesuksesan besar tersebut tak lepas dari instruksi yang diberikan timnya dan latihan keras sang pelatih. Ia pun mengungkapkan kepuasannya bisa meraih tiga poin penuh.
“Alhamdulillah kami memainkan semua pertandingan yang kami mainkan hari ini dan sesuai instruksi yang diberikan pelatih. Saya harap kami bisa memenangkan pertandingan berikutnya,” kata Ikhsan Chan.
