PSSI Respons Polemik Naturalisasi dan Lokal yang Bikin M Tahir Diserang

JAKARTA – Media sosial saat ini sedang ramai dengan konflik antara pemain alam dan lokal. Hal tersebut dipicu oleh pernyataan gelandang PSBS, M. Tahira, beberapa hari yang lalu.

M Tahir dengan lantang menyatakan bahwa kualitas pemain lokal tidak kalah dengan kualitas pemain alami yang kini tergabung dalam timnas Indonesia. Ia bahkan meminta kesempatan bertanding karena yakin menang.

Banyak suporter sepak bola Indonesia yang mengkritik Tahir saat itu. Pernyataannya dianggap berlebihan, namun kemudian rekor permainannya menjadi perbincangan.

Anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulina berharap kontroversi tersebut tidak berlangsung lama. Sebab menurutnya, jika pemain Liga 1 itu bagus pasti akan masuk ke timnas Indonesia.

Arya Sinulina mencontohkan Ramzan Sananta yang saat ini berada di tim Shin Tae Jung. Ia kemudian membela posisi pemain naturalisasi yang masih memiliki keturunan Indonesia.

Yang pasti pasti akan ada pemain-pemain bagus dalam negeri dari Ligue 1. Siapa yang mencoba mencetak gol sekarang? Sunanta, saudaraku, mengalahkan Kristus. Artinya, jika dia punya kualitas, dia bisa masuk timnas. Jadi jangan berdebat. Ucap Aria sambil tersenyum. 

Ditambahkannya, Soal pemain natural, asal ada darah Indonesia, kalau dari pihak kakek dan nenek, punya hak. Imigran juga punya hak.

Sejak PSSI paling banyak melakukan naturalisasi aktor, pendapat pro dan kontra pun kerap dilontarkan. Mereka yang setuju dengan program ini melihat dampak baik bagi permainan timnas Indonesia.

Sedangkan pihak yang menentang program naturalisasi hanya mencari jalan keluar yang cepat dan hal ini dapat berdampak buruk bagi pelaku dalam negeri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *