Jakarta, VIVA – Sepeda motor bermesin besar memiliki banyak penggemar di seluruh dunia. Penampilannya yang kokoh dan performa tinggi membuatnya digemari banyak pria.
Beberapa pabrikan kendaraan roda dua berlomba-lomba memasuki pasar sepeda motor yang lebih besar, termasuk Ducati. Namun, mereka baru-baru ini menegaskan bahwa mereka tidak akan menurunkan standar mereka.
“Ducati adalah merek teladan, ada reputasi yang terkait dengan merek ini,” kata CEO Ducati Claudio Domenicali, seperti dilansir VIVA di laman Paultan, Selasa, 20 Agustus 2024.
Ya, siapa sangka merek asal Italia itu tidak akan membuat sepeda motor dengan kapasitas mesin lebih kecil. Seperti saat Triumph dan Harley-Davidson mulai meluncurkan produk di kategori 400 cc.
Ingat Ducati pernah memiliki Scrambler Sixty2, yang merupakan versi 400cc dari Scrambler 800cc yang dijual di Jepang dan Australia. Namun penjualannya tidak sesuai ekspektasi karena harga yang relatif mahal.
Begitu pula Marco Biondi, wakil presiden penjualan dan pemasaran Ducati Asia Pasifik. Memang benar mobilnya kecil, tapi motor ini bukan pilihan yang murah, ujarnya.
Ia menjelaskan, perusahaannya memproduksi sepeda motor dengan standar performa tertentu dan tidak kompromi. “Meski mesin ini kecil, namun setiap produk kami memiliki kualitas mekanik yang sama dan kami tidak bisa menawarkan harga yang lebih rendah,” jelasnya.
Komitmen Ducati terhadap kualitas dan performa bukanlah hal baru. Sejak awal berdirinya, Ducati telah dikenal dengan inovasi dan teknologi canggih yang digunakan pada sepeda motor berkapasitas besar.
Dari Ducati Monster beroda telanjang yang legendaris hingga motor sport Ducati Panigale V4 yang menawarkan performa tak tertandingi di jalan raya. Merek tersebut juga memiliki sepeda touring bernama Multistrada yang memadukan kenyamanan dan kemampuan off-road.
