Putri Kus Wisnu Wardani Raih Bintang Mahaputra Adipradana dari Presiden Joko Widodo

Jakarta, Titik Kumpul –  Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) sekaligus Ketua Dewan Pembina Yayasan Putri Indonesia, Putri Kus Wisnu Wardani, menerima Penghargaan Bintang Mahaputra Adipradana dari Presiden Indonesia, Ir di Istana Negara, Rabu 14 Agustus 2024. Penghargaan ini merupakan tanda kehormatan Pemerintah Indonesia bagi orang-orang yang telah berjasa terhadap negara dan negara. 

Bintang Mahaputra Adipradana masuk dalam kategori Bintang Mahaputra, yaitu tanda kehormatan yang tingkatannya lebih rendah dibandingkan Bintang Mahaputra Adipurna yang hanya diberikan kepada Presiden dan Wakil Presiden. 

Bintang Mahaputra Adipradana diberikan kepada para putri yang telah menunjukkan komitmen, dedikasi, dan kontribusi luar biasa di berbagai bidang seperti pemerintahan, politik, masyarakat, budaya, ekonomi, dan kemanusiaan serta berperan penting dalam pembangunan nasional, memperkuat stabilitas dan kedaulatan negara. pemerintah. negara, selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai Dewan Pertimbangan Presiden, Putri Kus Wisnu Wardani memperjuangkan berbagai aspek sosial, ekonomi, dan budaya. Salah satu inisiatif utama yang melatarbelakangi perjuangan Jamu Budaya Sehat untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) ke UNESCO yang secara resmi diakui sebagai WBTB Indonesia oleh UNESCO pada 6 Desember 2023. 

Putri mendorong lahirnya Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Pemanfaatan Jamu yang menjadi acuan bagi pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan dan pelaksanaan rencana operasional sesuai dengan kompetensi, fungsi pokok, dan kewenangannya. Putri juga mengusulkan kepada pemerintah pentingnya memperingati Hari Kebaya Nasional untuk memperingati dan juga mempromosikan warisan budaya tanah air. Berdasarkan Keputusan Kepala Eksekutif (Keppres) Nomor Pada tanggal 19 Juli 2023, Pemerintah memilih tanggal 24 Juli sebagai peringatan Hari Kebaya Nasional (HKN). Perpres ini menegaskan bahwa kebaya merupakan identitas bangsa yang harus dilestarikan dan saat ini sedang memperjuangkan kebaya Indonesia untuk diakui sebagai WTBB oleh UNESCO.

Selain itu, Putri turut berkontribusi dalam menggairahkan perekonomian masyarakat melalui keberadaan UMKM dan pasar tradisional. Pengaruhnya terlihat dengan terbitnya Keputusan Presiden 112/2007 dan Keputusan Menteri Bisnis 53/2008 yang memberikan landasan kokoh bagi pengembangan UMKM dan pasar tradisional di Indonesia. Putri menjadi pendiri dan pengurus Aliansi 11 Asosiasi Multisektor (antara lain APPSI, AP3MI, PPÁK Kosmetika, Gabel, GAPMMI) yang memperjuangkan eksistensi perusahaan nasional dan produk tradisional agar bisa sejahtera, terpelihara. . untuk memenuhi tuntutan zaman dan mampu bersaing dengan pasar modern.  Salah satu anggota kelompok tersebut, misalnya Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI), juga memiliki jaringan yang luas di seluruh daerah dan berperan penting dalam membantu pemerintah menciptakan ekosistem pasar yang mengutamakan kebutuhan pedagang dan pedagang kenyamanan pelanggan. . Berbagai upaya telah dilakukan terkait regulasi, antara lain pengawasan terhadap pelaksanaan Perintah Eksekutif Nomor 112 Tahun 2007 dan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor 53 Tahun 2008 tentang Perencanaan dan Pengembangan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan, dan Toko Modern, dengan ketentuan mengenai kemitraan. dan Hukum Bisnis seperti sistem zonasi, jam buka/tutup dan prioritas untuk pasar kecil yang berlisensi.

Sebagai Wakil Dirjen Kadin, Putri mendorong terbitnya Peraturan Gubernur Nomor 49 Tahun 2013 tentang Pemanfaatan Pasar Komersial Berbasis Budaya, dimana seluruh elemen usaha pariwisata dan jasa daerah, seperti perkantoran, pertokoan, hotel, dan kawasan wisata harus sehingga penggunaan produk komersial berbasis budaya lokal, seperti seragam karyawan. , dekorasi ruangan, pajangan ruangan, minim makanan, dll.

Putri juga merupakan pendiri Asosiasi Merek Indonesia (AMIN) yang bertujuan untuk memperkuat eksistensi produk, khususnya merek Indonesia, agar dapat diterima di negaranya sendiri dan menjadi tamu kehormatan di negara lain. Berbagai upaya telah dilakukan, antara lain pengawasan terhadap implementasi Peraturan Nomor 70 Tahun 2013 yang mewajibkan pengecer dan toko nasional menjual 80% produk dalam negeri, dan masih banyak lagi peraturan lainnya.

Sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Putri secara khusus banyak memberikan saran dan masukan kepada Presiden terkait permasalahan tersebut, UMKM, industri kreatif berbasis budaya, penguatan Jamu sebagai warisan budaya dan mesin perekonomian nasional – bahasa, sistem energi dan topik terkait. Industri. terhadap peta jalan pengembangan dan pemanfaatan Jamu Indonesia, pengurangan kesenjangan dan kemiskinan melalui penguatan ekonomi manusia, kemitraan ekonomi global dan langkah-langkah untuk memperkuat perekonomian domestik, mencegah dan mengatasi penundaan, dll, baik secara individu maupun secara umum.

Sebagai penggagas Yayasan Putri Indonesia (YPI), Putri Kus Wisnu Wardani juga berperan dalam menyulap generasi muda Indonesia menjadi sumber daya manusia yang berkualitas melalui ajang Indonesia Puteri Vote dan menjadikan Puteri Vote Indonesia sebagai salah satu cara mendidik kepada anak-anak muda Indonesia yang tidak hanya orang Indonesia. di kelas IPA (akademik), namun juga mampu menunjukkan kreativitas, bakat, penampilan pantas dan menarik, budi pekerti yang baik, keberanian dan keterikatan pada kebenaran (5B: Kecantikan, Akal, Perilaku, Keberanian dan Berbudi Luhur). Melalui YPI, Putri telah berkontribusi besar dalam pembentukan karakter generasi muda Indonesia.

Tak hanya itu, Putri juga banyak mengganti bingkisan pemenang yang sebelumnya berupa materi seperti uang, mobil, dan elektronik di beberapa buku sekolah dasar dan menengah serta gelar doktor dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta. menyiapkan sumber daya manusia. .

Penghargaan Bintang Mahaputra Adipradana menunjukkan pengakuan atas karya dan kontribusi penting yang memberikan dampak sangat positif bagi kemajuan bangsa dan negara. Bukan sekedar tanda kehormatan, namun juga menunjukkan apresiasi negara atas dedikasi dan komitmen luar biasa penerimanya dalam memperjuangkan kepentingan dan kebaikan bersama bangsa Indonesia. Putri telah menunjukkan kepemimpinan yang inspiratif dan memberikan dampak positif bagi negara ini. Penghargaan ini merupakan salah satu cara untuk mengapresiasi segala upaya dan pencapaian yang telah Anda raih.

Putri mengucapkan terima kasih atas bingkisan yang diterimanya. “Penghargaan ini menjadi penyemangat untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi nusa dan negara. “Saya juga berniat untuk terus memberikan kontribusi yang lebih baik bagi kemajuan negara kita,” kata Putri.

Dengan adanya penghargaan ini, kami berharap Putri Kus Wisnu Wardani terus memberikan inspirasi dan semangat untuk lebih banyak melakukan inovasi dan inisiatif yang dapat memperkuat posisi Indonesia di mata dunia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *