MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (PEMPROV) bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhajir Effendi menggelar rapat koordinasi (RAKOR) persiapan PON 2024 pada Jumat, 19 Juli 2024.
Plt Gubernur Sumut Agus Fatoni memastikan persiapan Pekan Olahraga Nasional Sumut 2024 akan berjalan lancar sesuai jadwal. “Tadi kami sampaikan kepada Pak Menko bahwa persiapan PON tetap berjalan, sejauh ini tidak ada kendala yang berarti, kami optimistis semua bisa terlaksana tepat waktu sesuai arahan Bapak Presiden, sehingga PON bisa tepat waktu” Fatoni. .
Soal persiapan lokasi, Fatoni mengaku hingga saat ini sudah mencapai 80% dari total keseluruhan. Secara khusus, progres pembangunan stadion utama di GOR Sumut telah mencapai 73,16%. Nantinya, stadion utama ini akan digunakan untuk upacara penutupan pada 20 September 2024.
Faton kemudian melaporkan kepada Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan bahwa berbagai langkah strategis telah dilaksanakan. Diantaranya, pemerintah kabupaten/kota, khususnya tuan rumah venue diminta melakukan sosialisasi PON secara masif. Lebih lanjut, Panitia Besar (PB) PON Sumut meminta agar kabupaten/kota segera menyelesaikan lokasi yang menjadi tanggung jawabnya, beserta infrastruktur pendukungnya.
“Sekarang sinergi dan koordinasi terus kita perkuat, PB PON kini diperkuat Forkopimda Sumut. Dengan hadirnya Forkopimda, kami berharap persiapan ini semakin kuat dan cepat,” kata Faton.
Selain Forkopimda, Fatoni juga mengapresiasi pentingnya memperkuat integrasi dengan masyarakat. Menurutnya, keterlibatan masyarakat sangat penting karena mereka juga akan diajak untuk meramaikan kehadiran PON.
Fatton kemudian menyampaikan beberapa hal yang perlu diketahui semua pihak terkait persiapan penyitaan. Mulai dari pengadaan peralatan logistik, pelatihan sumber daya manusia, panitia penyelenggara seluruh event olahraga harus segera diselesaikan dengan mengutamakan disiplin anggaran.
Sementara PB Pon Sumut berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk menyediakan akomodasi bagi para atlet dan ofisial. Nantinya, 15 ribu atlet dan ofisial akan tiba di Sumut selama pelaksanaan PON sehingga dibutuhkan sekitar 8 ribu ruangan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh pihak yang terkait dengan akomodasi para atlet tersebut,” kata Fatton.