JAKARTA, Titik Kumpul – PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), selaku Agen Pemegang Merek (APM) Mazda di Indonesia terus menunjukkan komitmennya terhadap pasar listrik dalam negeri.
Sebagai referensi, Mazda sendiri menjual mobil hybrid yakni CX-60 di jalanan Jakarta dengan harga berkisar Rp 799 juta hingga Rp 1,1 miliar.
Baru-baru ini pabrikan asal Jepang tersebut mengumumkan akan segera memperkenalkan kendaraan listrik pertamanya ke pasar Indonesia.
Hal ini didasari dengan hadirnya tempat parkir khusus kendaraan listrik berwarna biru dengan simbol port pengisian daya berwarna putih.
Ricky Thio, Chief Operating Officer PT EMI, mengungkapkan, lahan parkir tersebut sebenarnya akan digunakan untuk mobil listrik Mazda.
“Ini persiapan E (elektrifikasi). Keduanya akan dialiri listrik (PHEV dan EV),” ujarnya dikutip Titik Kumpul di Jakarta, belum lama ini.
Ricky kemudian mengatakan, pihaknya akan menawarkan beragam mobil listrik secara bertahap.
Mungkin dua tahun lalu banyak dari kita yang punya ICE (mesin pembakaran internal). Lalu kita mulai punya CX-60 yang hybrid,” ujarnya.
Dia menambahkan: “Hibrida plug-in mungkin akan keluar berikutnya, dan BEV mungkin akan keluar nanti. Jadi kami mungkin akan lebih fokus pada kombinasi.”
Ricky kemudian menegaskan, pihaknya juga kemungkinan akan meluncurkan kendaraan PHEV di pasar Indonesia.
“Ada rencana peluncuran PHEV, wait and see saja,” tutupnya.