JAKARTA – Bumbu merah, putih, dan kuning merupakan tiga bumbu utama yang dapat digunakan dalam segala jenis masakan. Biasanya ibu rumah tangga menyiapkan ketiga bumbu utama tersebut untuk menghemat waktu memasak saat Ramadhan.
Ketiga jenis bumbu esensial ini bisa dibuat dalam jumlah banyak untuk disimpan beberapa minggu ke depan. Dengan demikian, memasak saat puasa dan sahur menjadi lebih mudah tanpa harus repot mengupas bawang atau memetik paprika.
Di bawah ini adalah resep bumbu dasar yang dibagikan oleh seorang penggila memasak bernama Alun Rahmadani.1. Merah adalah bumbu utamanya
Bumbu utama berwarna merah dapat digunakan untuk membuat balado, bumbu bali, bumbu rujak, rica-rica, ayam bakar pedas, sambal goreng, kentang kering, tempe kering, asam jawa pedas, dll.
Bahan: 10 buah cabai merah keriting 5 buah cabai merah 15 buah bawang merah 8 buah umbi bawang putih (opsional)
Langkah-langkah pembuatannya: campur semua bahan dengan sedikit minyak, goreng hingga bumbu matang, lalu matikan oven. Biarkan dingin, masukkan ke dalam botol, dinginkan (bertahan 1-2 minggu) atau dinginkan (hingga 2 bulan).
2. Bumbu dengan dasar berwarna kuning
Bumbu utama kuning biasanya digunakan untuk membuat kari, opor, soto, bumbu ungkep, acar kuning, pesmol, kelembak, dll.
Bahan: 15 siung bawang merah, 8 siung bawang putih, 2 siung, 2 siung kunyit, 1 1/2 sendok teh ketumbar
Langkah-langkah pembuatannya: campur semua bahan dengan sedikit minyak, goreng hingga bumbu matang, lalu matikan oven. Biarkan dingin, masukkan ke dalam botol, dinginkan (bertahan 1-2 minggu) atau dinginkan (hingga 2 bulan).
3. Bumbu utama putih (bawang bombay)
Bumbu dasar putih inilah yang menjadi kunci dalam berbagai masakan rumahan, seperti tumisan, opor putih, soto renyah, aneka semur, semur, dan masih banyak lagi.
Bahan: 20 buah bawang merah, 12 buah bawang putih, 2 buah kemiri
Langkah-langkah yang harus dilakukan:
Campur semua bahan dengan sedikit minyak
Tumis bumbu hingga setengah, lalu matikan oven. Tunggu sampai dingin
Simpan dalam toples kaca, dinginkan (tahan 1-2 minggu) atau bekukan (maksimal 2 bulan)