Ronni Yenes, Doktor Muda asal Sumbar di Kepengurusan Perbasi 2024-2028

Titik Kumpul – Sumbar memang tak pernah kekurangan angka besar dalam perkembangan olahraga di Indonesia.  Kalau di sepak bola ada Indra Sjafri, Nil Maizar, Jafri Sastra, dan Syafrianto Rusli, ada Ronni Yenes di bola basket.

Ronni Yenes baru saja dilantik kembali menjadi Wakil Ketua Umum PP Perbasi Zona Sumetara Tahun 2024-2028 di bawah kepemimpinan Budi Satrio Djiwandono

Sebelumnya, orang yang menjabat Ketum Perbasi di Sumbar ini dilantik menjadi Wakil Ketua Umum (Waketum) I Pemerintahan Pusat (PP) Perbasi periode 2019-2023 di bawah kepemimpinan mendiang Danny Kosasih atau Kho Po Thay.

Alhamdulillah saat ini saya masih percaya sama pemerintah. Artinya, hasilnya teman-teman Perbasi dan Ketum masih percaya saya bantu. Dan periode sekarang wakil kepala zona, kata Ronny.

Pada periode pemerintahan 2024-2028, ada lima orang yang dilantik sebagai wakil presiden di lima zona.

Selain Ronni di zona Sumatera, ada Grace Evi Ekawati di zona Jawa. Kemudian zona Bali dan Kalimantan diisi Garuda Wiko, zona Sulawesi, NTT, NTB diisi Mohamad Salahuddin, zona Papua, zona Maluku diisi Kelvin Winata.

Menurut Ronni, kepemimpinan skuad 2024-2028 memang dipenuhi oleh sosok-sosok yang sudah lama berkecimpung di dunia basket, kalau bisa dibilang dedikasinya sungguh luar biasa.

“Sebelumnya saya menjabat Wakil Ketua Bidang Keorganisasian dan sekarang ada Ardima Rama Putra yang juga Staf Khusus Menpora dan kemudian Pak Azrul Ananda menjabat Wakil Direktur Persaingan dan Pengembangan,” kata Ronni. .   “Ada lima zona Waketum yang diamanatkan dalam AD ART yang disetujui dalam konferensi nasional,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ronni menjelaskan, zona Waketum ini dibentuk sebagai bagian dari pengurus Perbasi yang nantinya akan berupaya mengembangkan bola basket di zonanya sesuai arahan Ketum Perbasi Budisatrio Djiwandono.

“Indonesia negara besar yang perlu dilakukan desentralisasi di daerah. Ini salah satu misi ketum, bagaimana bola basket juga bisa menjadi iklim yang baik di daerah untuk menunjang keberhasilan tim basket nasional,” ujarnya. Program doktor pascasarjana UNJ.

Ronnie Yenes bukanlah sosok baru di dunia basket nasional. Pria ini lahir di Iambi pada 12 September 1985. 

Ronni tumbuh menjadi pemain bola basket muda berbakat. Bola Basket Sumbar didirikan pada tahun 2008 pada PON Kalimantan.

Tak lama kemudian, Ronni mendapat penghargaan sebagai pelatih bola basket Sumbar pada Regional Games of the Week atau Porwil tahun 2011 dan 2015.

Pada tahun 2012, Ronni terpilih sebagai pengelola kompetisi provinsi Perbas divisi Sumatera Barat. Kariernya menanjak tajam, terpilih menjadi Ketua Pengrpv Jenderal Perbasi Sumbar selama dua periode 2016 – 2020 dan 2020-2024.

Saat ini, selain di Perbasi, Ronni disebut-sebut menjabat sebagai Staf Ahli Pembinaan Akuisisi KONI dan Tim Ahli Kemenpora.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *